Informasi Data Warisan Geologi

Situs Kerucut Vulkanik Seroja

Batuan:
Kompleks Gunung Seroja tersusun oleh batuan endapan piroklasitk dan lava berkomposisi andesit-dasit. Lava berjenis andesit-dasit memiliki karakteristik tekstur porfiritik, hipokristalin, inequigranular komposisi mineral terdiri dari plagioklas, biotit, dan piroksen, secara geokimia lava pada Gunung Seroja memiliki kandungan potasium tinggi (High-K). Gunung Seroja berumur 0,07 juta tahun yang lalu berdasakan pada penentuan umur dengan metode Potasium-Argon (K/Ar). Litologi penyusun lokasi ini merupakan bagian dari Satuan Batuan Gunungapi Dieng bagian tengah.

Struktur Geologi:
Secara struktur geologi regional pembentukan Kompleks Gunung Seroja dikontrol oleh struktur yang berarah Baratlaut - Tenggara

Bentang Alam:
Gunung Seroja merupakan sebuah kerucut vulkanik yang terbentuk pada Kompleks Vulkanik Dieng dan pada bagian puncaknya dapat ditemukan sebuah morfologi sisa kawah yang berbentuk radial

Kerucut Vulkanik Seroja

Gunung Seroja merupakan sebuah kerucut vulkanik yang terbentuk pada Kompleks Vulkanik Dieng dan pada bagian puncaknya dapat ditemukan sebuah morfologi sisa kawah yang berbentuk radial

Kerucut Vulkanik Seroja

Gunung Seroja merupakan sebuah kerucut vulkanik yang terbentuk pada Kompleks Vulkanik Dieng dan pada bagian puncaknya dapat ditemukan sebuah morfologi sisa kawah yang berbentuk radial

Hasil Identifikasi

NILAI TERKEMUKA:
Mempunyai nilai terkemuka karena mengandung rekaman ilmiah dari vulkanisme dengan bukti sisa kawah dibagian puncak; bentang alam perbukitan vulkanik dengan sisa kawah di bagian puncak; dan sebagai bukti atas peristiwa vulkanisme episode ketiga pada pembentukan Kompleks Vulkanik Dieng.

BANYAK MAKNA:
Mempunyai banyak makna, antara lain :
1)Dari aspek ilmiah sebagai rekaman terhadap vulkanisme yang terjadi pada Gunung Seroja; dan
2)Dari aspek estetika berupa rangkaian pegunungan vulkanik dengan sisa kawah dibagian puncaknya

PEMBANDINGAN:
Lokal

PEMANFAATAN:
Ilmu Pengetahuan
Pendidikan