Daerah penyelidikan terlentak diantara koordinat 101 derajat 45'-103 derajat 30' BT dengan luas sekitar 1500 km2 dan 1 derajat - 3 derajat LS. secara tofografi daerah penyelidikan terbagi dalam tiga satuan, satuan pedataran, perbukitan,pegunungan.
Daklam Pelita IV tahun anggaran 1983/1984 Direktorat Sumber Daya Mineral,dalam hal ini Proyek Inventarisasi dan Eksplorasi Mineral Industri,telah melakukan penyelidikan pendahuluan endapan bahan galian industri di daerah kabupaten : Pinrang,Mamuju,Sidenreng dan Luwu Propinsi Sulawesi Selatan.Penyelidikan ini dalam rangka menginvestarisasikan bahan g…
Edisi
-
ISBN/ISSN
-
Deskripsi Fisik
Warna : Putih Halaman : 14
Judul Seri
PENYELIDIKAN PENDAHULUAN BAHAN GALIAN INDUSTRI DI DAERAH KABUPATEN PINRANG,LUWU,SIDENRENG DAN MAMUJU PROPINSI SULAWESI SELATAN
Sejak diberlakukanya Otonomi Daerah yang dimanifestasikan dan dikuatkan dengan Undang - Undang No.22 dan N0.25 Tahun 1999 yang mengalami perubahan menjadi Undang - Undang No. 32 Tahun 2004, maka peran Pemerintah Daerah, khususnya Daerah Kabupaten menjadi sangat Strategis, yaitu memiliki kewenangan yang lebih besar untuk mengelola dan memanfaatkan se…
Edisi
-
ISBN/ISSN
-
Deskripsi Fisik
Warna : Putih Halaman : 10
Judul Seri
Inventarisasi Mineral Non Logam di Kabupaten Aceh Timur dan Aceh Tamiang Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam