Dengan adanja laporan harian dari petugas G. Tangkuban Prahu via Tankset, pada djam 12.30 tg. 8/1 1955 dan tg. 18/1 1955. dengan waktu jang bersamaan maka pimpinan UGA setelah mengadakan penjelidikan, maka pada tgl. 25/1 1955.- jang telah lalu, penulis ditugaskan untuk mengadakan pengamatan ke gunung tersebut dintas.
Atas permintaan Dinas Gunungapi maka oleh Urusan Geologi Teknik dari tanggal 14-11-1952 sampai dengan 14-12-1952 telah di-adakan pemeriksaan global terhadap tanahdasar tempat-tempat jang direntjanakan untuk mendirikan pos-pend jagaan G. Kelud, dan djalan-an-jalananjang akan menghubungkan dengan daerah dibawah, terutama dengan tempat-tempat jang ada djalan-mobil. Pemeriksaan ini diser-tai dengan…
Gunung Merapi adalah gunungapi yang paling aktif di seluruh Indonesia. Pada waktu bekerja giat di bangunlah kubah lava yang kemudian dihancurkan lagi. Kegiatan yang bersifat membangun dan merusak ini mengakibatkan tingginya selalu berubah. Pada pengukuran 1962 tinggi G. Merapi adalah +2947m di atas permukaan laut. Tiitk ketinggiannya selalu berpindah-pindah. Oleh karenannya daerah yang terancam…
Pemotretan dari hasil udara diatas Gunung kelut dan daerah-daerah laharan sekelilingnya dilakukan oleh pihak P.N. Aerial survey pada tanggal 10 Mei 1966 dengan mempergunakan persawat udara B-25.
Dengan surat perintah kepala direktorat geologi No.181/S/1966 tertanggal 28 April 1966, penulis ditugaskan untuk mengadakan survey ke G. Kelut setelah terjadinya letusan dasyat dan tiba-tiba pada tanggal 26 April 1966, jam 20.15 WIB.
Menghubungi Madahansip Djawa Timur untuk mendjelaskan isi surat Kep. Bagian Volkanologi tgl.27-9-1965 No.2979, mengenai pengamatan gunungapi-gunungapi di djawa timur. Menghubungi Kamasak Kediri untuk pengawasan G. Kelut akhir-akhir ini.
G. Semeru sampai saat ini masih terus berkeja aktif sehingga membahayakan penduduk yang bertempat tinggal disekitarnya. Dalam hal ini bahaya G. Semeru dibagi dalam dua macam: a. Bahaya Primer (langsung); yakni bahaya letusan (erupsi) dan awan panas (nuee ardente) b. Bahaya sekunder (tidak langsung); yakni bahaya yang timbul sesudah terjadinya letusan, yaitu banjir lahar yang mengangkut bahan-…
The present work contains appendixes to the report of party No. 2. It comprises tables to reserve calculation, tables of check analyses and their interpretation, as well as the data concerning test water pumping's in Telaga Bodas Sulphur deposit.
By decree of the Director of Government enterprises dated 2 October 1914, 12011, to undersigned was instructed to undertake a business trip in order to carry out a closer investigation of the sulfur occurrence in the by Government decree reserved part of the Residency of Besuki, also t collect data for preparation of an eventual exploitation of the sulfur.
Pengertian sebagian besar rakyat hingga saat ini masih tetap sebagaimana pengertian beberapa puluh tahun yang lampau, apabila G. Semeru meletus tidak takut karena tidak berbahaya, terutama rakyat yang tempatnya sangat berdekatan tinggal di daerah terlarang dan daerah berbahaya, berhubung dengan telah lamanya G. semeru giat dianggap biasa.