Hampir semua endapan logam yang diselidiki jaman belanda, baik yang ekonomis maupun tidak, baik yang sudah di eksploitasi maupun belum, tercatat dalam "The Geology of Indonesia" vol. II mengenai geologi ekonomi oleh R.W. Van Bemmelen.
Penyelidikan geofisika terpadu akan dilaksanakan di sungai banyi, Bengkayang. Penyelidikan ini akan merupakan realisasi pelaksanaan kerja PELITA II/1979-1980 sebagaimana direncanakan dalam DIP untuk Sub Direktorat Geofisika Eksplorasi.
Induced Polarisation and Magnetic data measure on G. Subang are discused on This paper. The Sulphide mineralisastion (galena, sphalerite,chalcophyrite and phyrite),gold mineralisation and topographic related to the I.P Anomaly is also explained.
Pemakaian cara geofisika di daerah endapan batubara berawal dari suatu uji-coba cara gaya berat dan magnet di wilayah Waringin Ombilin untuk menditeksi struktur sesar (M.Somantri, dkk.,1981) dan cara magnet untuk mengetahui batas-batas penyebaran batubara terbakar di Tanah Hitam Ombilin dan Tanjung Enim Sumatera Selatan (Poernono K.,dkk.,1981).
Dalam rangka inventarisasi endapan batubara, subdit Eksplorasi Batubara dan Gambut, Direktorat Sumber Daya Mineral, telah beberapa kali melakukan penyelidikan pendahuluan atas cekungan ketungau di Kabupaten sintang, Kalimantan Barat (syufa Ilyas, 1984; Edi Sumaatmadja dan Nanan 1988).
Penyelidikan ini merupakan kerjasama dengan rombongan Mineral Rombakan dalam melaksanakan kerja PELIRA II tahun 1975/1976. Tujuan utama adalah mencari lembah2 sungai tua, dimana lembah2 sungai tua ini mungkin merupakan perangkap2 bagi mineral2 berat.
Penambangan batubara disebelah Timur dan Timur Laut bukit Asam-bukit Tapuan dan disebelah Utara bukit Munggu akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Pengetahuan struktur dan penyebaran intrusi batuan mikrodiorit (Andesit) didaerah tersebut sangat diperlukan untuk merancang program penambangan. Oleh karena itu maka dipakai metode Geofisika (gaya berat, …
Penyelidikan geofisika di Gunung Subang adalah sebagian dari kegiatan proyek Bimbingan Eksplorasi usaha pertambangan Swasta Nasional (PBEUPSN) dalam rangka pelaksanaan program bantuan tambangan Eksplorasi kepada P.T. DAMAS INDAH Ltd., pemegang K.P. Eksplorasi No. D.U. 512 JABAR.
Hampir semua endapan logam yang diselidiki zaman Belanda, baik yang ekonomis maupun yang tidak, baik yang sudah dieksploitasi maupun belum, tercatat dalam "The Geology of Indonesia" vol.II mengenai geologi ekonomi oleh R.W. Van Bemmelen.