Telah dilakukan monitoring sumur panas bumi Atadei tahun 2009 yang merupakan kelanjutan dari monitoring tahap sebelumnya. Monitoring sumur - panas bumi Atadei bertujuan untuk mengetahui kondisi sumur berdasarkan karakteristik.sifat fisik dan kimia fluida panas bumi dari sumur. Sumur eksplorasi AT-1 & AT-2 Atadei…
Hasil monitoring sumur eksplorasi MT-2, MT-3, MT-4, MT-5 dan sumur injeksi 6 tahap keempat bulan Desember 2007 menunjukkan tekanan kepala sumur. (TKS) sumur MT-2 sebesar 4.3 barg, dengan temperatur terukur pada bleeding line 112,9 - 13 6 oc, tekanan kepala sumur MT-3 sebesar 5.6 barg pada kondisi sumur di bleeding dmgan temperatu…
Sumur Eksplorasi SR-1 berada di wilayah lapangan panas bumi Mutubusa - Sokoria disebelah Timur Laut Kota Ende atau secara administratif termasuk kedalam wilayah Desa Sokoria, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, pada koordinat 364.261 mE 9.027.790 mN dengan ketinggian 1072 m. Sumur Eksplorasi SR-1 memiliki kedalaman 255.82 m (TD) tersusu…
Pengujian Uap/Monitoring sumur MT-2, MT-3, MT-4, MT-5 dan sumur injeksi MT-6 periode kelima bertujuan untuk mengetahui sifat fisik dan kimia fluida dari sumur sehingga dapat dipergunak:an sebagai dasar dalam pengembangan sumur secara lebih lanjut. Kegiatan tersebut dilaksanakan lapangan panas bumi Mataloko yang terletak antara koordinat 121°03'32"…
Kehadiran struktur geologi pada sumur pemboran panas bumi dapat ditafsirkan dari ciri struktur seperti sifat flsik .batuan (milonitisasi/ breksiasi), adanya zona rekahan yang ditapsirkan dari •-data hilang sirkulasi (total/ partial loss) dan terjadinya "drilling break". Dari data-data selama proses pemboran sumur MT - 2 trayek …
Geologi suinur MT-2_ secara garis besar terdiri dari: Breksi tufa terubah (kedalaman 0-16 meter), andesit piroksen terubah dengan sisipan tipis breksi tufa terubah (kedalaman 16-106 meter), breksi tufa berselang - seling dengan andesit hornblende dan tufa terubah (kedalaman 106-182 meter). Secara keseluruhan batuan bersifat mudah lengket (sticky c…
Pada monitoring tahap kelima ini yang •~ilakukan dal~ bulan Oktober akhir dan Nopember awal 2002, telah dilakukan pengukuran tekarian kepala sumur (TKS), dan temperatur pada bleeding line di sumur panas bumi MT-2, Mataloko. Data. TKS menunjukkan kisaran 2,45 - 2,5 barg dalam '~ondisi bleeding dengan temperatur terukur pada bleeding li…
Dari hasil analisis megaskopis 59 contoh serbuk bor, Sumur MT-2 trayek selubung 10" dan 8:" Lapangan Panasbumi -Mataloko, Flores, NTT dapat disimpulkan sbb: Lapisan batuan/ litologi Sumur MT-2, terdiri dari breksi tufa terubah, andesit piroksen terubah, andesit hornblende terubah dengan sisipan tipis breksi tufa terub…
Didalam penyajian laporan ini terbagi menjadi 2 bab. Bab pertama khusu pembahasan hasil - hasil survei geolistrik yang dikaitkan dengan hasil disiplin geologi dan geokimia. dibagian kedua dibahas tentang hasil - hasil penyelidikan gaya berat dan mencoba membahas struktur-struktur yang ada kaitannya dengan persoalan panas bumi.
Secara administrasi lokasi penyelidikan terfetak di Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Penyelidikan dilakukan dengan pemetaan geologi sekala 1: 25.000, pemercontoan sumur uji dan tebing singkapan. Analisis laboratorium yang dilakukan yakni kimia (major elements), berat jenis, petrografi, XRD, raman spectroscopy dan kapasitas tuk…