Pada tanggal 3 Nopember 1970, penulis diperintahkan oleh Kasi Pengawasan Gn. Api bertugas ke daerah Djawa Timur dengan S.P.P.D. No. 2271/S/1970. Setelah persiapan jang diperlukan selesai pada tgl. 5 Nopember 1970 berangkat kendaraan dinas D. 1571, bersama Sdr. Suparto S. dan Sdr. Tarmani sebagai pengemudi menuju jogjakarta.
Pada tanggal 22 Juli 1975 lk. jam 02.56 G. Semeru di Jawa Timur menunjukkan adanya peningkatan kegiatan yakni terjadinya luncuran awan panas yang masuk ke Curah kobokan sampai lk. 5 km dari puncak. Peningkatan kegiatan ini agaknya menyimpang dari kegiatan harian G. Semeru walaupun guguran guguran lava pijar yangsering diamati dari pos pos pengawasan di Argosuko, Tawon songo dan G. Sawur sering…
Pada Pebruari 1985, bersama para petugas setempat penulis melakukan pemeriksaan dan pengukuran suhu solfatara G. Ma- rapi di daerah Kabupaten Agam, Propinsi Sumatra Barat. Perjalanan pendakian puncak kami lakukan dari kampung Ba- tupalano selama lk. 4,5 jam. Berangkat pukul. 02 dan tiba di puncak pukul 06.30. Suhu udara mencapai sekitar 11°C. Pada waktu pemeriksaan, semua kepundan atau kawah t…
G. Sorikmarapi merupakan salah satu gunungapi aktif (tipe A) yang terletak di Kecamatan Kotanopan, Kabupa- ten Tapanuli Selatan, Sumatra Utara. Tinggi puncaknya 2145 m di atas muka laut. Dalam sejarah kegiatannya, telah meletus pada tahun 1830, 1879, 1892, 1893, 1917 dan 1970.
Pada 28 April 1984 penulis dengan SPPD No. 215 dan 216/P/84 ditugaskan untuk melakukan pemeriksaan puncak, pengukuran suhu solfatara dan air danau kawah G. Peuet Sagoe di dalam wilayah Propinsi Daerah Istimewa Aceh, untuk mengetahui dan mempelajari perubahan gejala alam di sekitar kawah guna menduga kemungkinan adanya perubahan kegiatan gunungapi tersebut.
Dengan SPPD No 1116/P/84 penulis diinstruksikan untuk me- ngadakan pemeriksaan G.Kaba yang terletak di Kecamatan Curup, Propensi Bengkulu. Pemeriksaan ini dilakukan dari tang gal 16 Juli s/d 4 Agustus 1984.
Pemeriksaan G.Kerinci yang terletak di wilayah Sumatra Ba- rat Kabupaten Sungai Penuh dilakukan dari tanggal 16 Juli s/d 4 Agustus 1984. Maksudnya adalah untuk mengetahui per- kembangan kegiatan gunungapi tersebut. Data yang dihasilkan dari pemeriksaan sekarang ini adalah untuk bahan perbandingan dengan pemeriksaan sebelumnya mau- pun yang akan datang. Dengan adanya perbandingan dari hasil peme…
Pendakian puncak G. Semeru yang dilakukan mulai tanggal 20-8-1969, telah kembali dengan selamat pada tgl. 22/8-1969 djam 11.00, ketempat pemberangkatann yaitu pos Tawongsongo, djadi memakan waktu 2,5 hari.
Sesuai rencana kerja Proyek Pengamatan / Pengawasan maka untuk itu telah ditugaskan dan Pemetaan Gunungapi, beberapa petugas untuk melakukan pengamatan dan pemeriksaan kegiatan gunungapi di Daerah Flores Nusatenggara Timur, yaitu G. Iya, oleh Sdr. Fransiskus Fea, Agustinus Tae Sdr. Rauta dan Dionisius Nasan Dura. G. Kelimutu, oleh Rayello Y. dan Djafar Waa, sedangkan G. Lereboleng oleh Sdr. Lae…
Tinggi gunung Inelika 1559 m di atas muka laut, dengan Tipe gunungapi strato yang terletak di Daerah Bajawa Flores Tengah. Nama kawah Wolo Inielika, Wolo Lega dan Wolo Runu dengan nama lain adalah Keok Peak. Tujuan pemeriksaan kali ini adalah untuk melihat atau mengamati langsung keadaan di sekitar puncak yang mungkin timbul perubahan perubahan peningkatan kegiatan.