
Alat pemantau kegiatan gunungapi dengan sistem elektronika perlu mendapat perawatan dan pemeliharaan yang seksama mengingat kepekaannya terhadap kemungkinan terjadinya kerusakan atau gangguan yang dapat mengganggu terhadap kesinambungan data yang diperoleh dari ketelitiannya. Seperti halnya alat pemonitor ungkit (tilt) elektronika yang telah dipasang di Gunung Tangkubanparahu sejak tahun 1985 y…


Sehubungan dengan terjadinya rekahan-rekahan di sekitar daerah Ranu Lamongan, termasuk G. Lamongan, Kabupaten Lumajang Jawa Timur dengan posisi geografi 7 derajat 59' LS dan 113 derajat 205' BT, disamping hasil pengamatan seismik yang menunjukkan adanya tremor dan juga hasil survei geofisika yang menunjukkan kemungkinan sumber aktivitas berada di sekitar Curahbuntu, maka untuk memantau kegiatan…


Pegunungan gunung Dieng terdiri dari dua buah gunungapi Strato tipe A yaitu Butak Petarangan (Timbang) dan G. Prau. Keduanya termasuk dalam komplek pegunungan Dieng. Komplek tersebut meliputi tiga wilayah Kabupaten, yakni Wonosobo, Banjarnegara dan Pekalongan.

Sebagai tindak lanjut monitoring pengukuran deformasi G. Lamongan telah dibuat lintasan pengukuran levelling sekitar Curah Buntu untuk arah utara-selatan dan timur-barat.

Untuk mengetahui perubahan situasi danau kawah G. Galunggung. Sebagaimana pembaca ketahui bahwa antara th. 1987 s/d 1988 telah terjadi kemarau yang cukup panjang. Oleh karena itu Kasi PETAPI menganggap perlu melakukan pengukuran kedalaman maupun situasi sekitarnya di gunung ini, guna mengetahui berapa volume air kawah pada saat ini.

Adapun maksud dari pemeriksaan ini ialah pemeriksaan volkanologi terhadap kegiatan gunung Egon dan bila ternjata terdapat perobahan2 penting mengenai keadaan morpologi sekitar puntjak, akan diadakan djuga pemetaan topografi.

Dari tanggal 4 Juli 1988 s/d 23 Juli 1988, L.Djoharman, B.Sc, Komar R. dan pengemudi Kosim Al Sukar ditugaskan ke G. Tangkubanparahu (Jawa Barat) dan G. Lamongan (Jawa Timur), untuk melakukan penelitian dan pengukuran deformasi di kedua gunung tersbut.

Gunung Lamongan (+1671 meter) merupakan suatu gunungapi aktif (tipe A) di Indonesia yang mempunyai ciri khusus yaitu terdapat banyak bekas hasil letusan di daerah kakinya. Gunungapi tersebut terletak di wilayah Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Gambar 1).