Daerah panas bumi kabupaten poso, provinsi sulawesi tengah, berada pada lingkungan geologi yang terdiri dari dua kelompok litotektonik, yaitu lingkungan jalur magmatik berkomposisikan batuan vulkanik dan instrusif asam dari mandala barat sulawesi dan lingkungan jalur malihan dari mandala tengah sulawesi.
Tatanan tektonik daerah panas bumi maranda merupakan bagian dari blok banda yang berada pada jalur malihan bagian tengah dari mandala geologi sulawesi timur.
Daerah survei berada di daerah Riso - Kalimbua, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat.
Tatanan tektonik termasuk ke dalam jalur magmatik Sulawesi bagian barat dengan lingkungan magmatik.
Secara geologi, stratigrafi batuan didominasi oleh batuan Vulkanik yang menindih batuan Sedimen
Pra-Tersier.
Manifestasi berupa air panas dengan temper…
Sistem panas bumi di daerah Sajau ditandai dengan manifestasi panas bumi nerupa mata air panas bertemperatur 57,5 derajat C - 85 derajat C yang muncul di lingkungan batuan sedimen berumur tersier. Hasil penelitian oleh Pusat Sumber Daya Geologi pada tahun 2015 mengindikasikan potensi panas bumi sebesar 23 MWe yang berada di sekitar lokasi mata air p…
Secara Administratif lokasi penyelidikan panas bumi Sajau termasuk ke dalam Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. Sistem Panas Bumi sajau Berada di Lingkungan Non Vulkanik pada tepian cekungan Tarakan Bagian Barat. Gejala panas bumi diperlihatkan oleh struktur geologi yang berada dibagian tengah membentuk sesar normal memfasilitasi naiknya …
Penyelidikan Tahap Rinci Dengan Metode geologi, geokimia dan geofisika secara terpadu oleh pusat sumber daya geologi di daerah panas bumi pulau Haruku merupakan realisasi dari program kerja, pusat sumber daya geologi tahun anggaran 2006.
Hadirnya fluida panas di kedalaman Songa - Wayau dicerminkan oleh manifestasi panas di permukaan Pelepele Besar, Pelepele Pesisir, Babale Lansa, Padopado and Wayaua. Manifestasi tersebut berupa mata air panas, fumarola, kolam lumpur, tanah panas, tanah panas beruap dan batuan ubahan (alterasi), dengan temperatur bervariasi antara 65.6 - 100,40 C …
Penyelidikan tahap pendahuluan dengan metode geologi dan geokimia secara terpadu oleh pusat sumber daya geologi di daerah panas bumi pulau buru merupakan realisasi dari program kerja kelompok kerja panas bumi, pusat sumber daya geologi tahun anggaran 2006.