penyelidikan terdahulu secara regional menemukan indikasi mineralisasi emas didaerah Hulu Kahayan pada batuan tufa andesitik umumnya telah mengalami ubahan kloritisasi dan pada zona kontak dengan batuan terobosan terbentuk argilitisasi + silisifikasi diikuti oleh pemineralan dan sulfida logam dasar.
Geologi daerah penyelidikan tersusun didominasi oleh batuan tufa andesitik Formasi Sian Berumur Oligosen Akhir-Miosen Awal (KIGAM'99), yang telah diterobos oleh andesit porfir, Diorit dan Dasit.
Terdapat dua tipe mineralisasi emas di daerah Cigaru dan sekitarnya, pertama emas rombakan endapan plaser undak-undak tua dan kedua emas primer yang terdapat dalam urat-urat kuarsa pada batuan andesit dari Formasi Jampang.