Pada tgl. 12s/d, 15 djuni 1970 penulis telah ditugaskan kembali jang kedua kalinya untuk membantu Kasi peneltiain gunung api dalam rangka penyelesaian pemetaan daerah bahaya gunung Papandayan uang seteliti mungkin.
G. Sorik Marapi ini adalah gunungapi tipe A. Daerah Batak Mandailing, Kampung Sibanggor Tonga, Kotanopan, Tapanuli Selatan, Kabupaten Padang Sidempuan, Sumatra Utara.
Tahun ini sudah menginjak Pelita V tahun ke 4 dan Gunung Iya, Flores sebagai salah satu gunungapi di Nusa Tenggara Timur sudah tiba gilirannya untuk dipetakan geologinya dalam rangka melengkapi data geologinya gunungapi daerah Indonesia bagian timur
Awu merupakan gunung api yang menempati posisi paling utara di Provinsi Sulawesi Utara, serta merupakan bagian akhir dari rangkaian gugusan Sangihe - Talaud. Secara geografis terletak pada posisi 3° 40' Lintang Utara dan 125° 30' Bujur Timur.
sesuai dengan rencana PELITA pada seksi penelitian Gunungapi untuk membuat peta daerah bahaya pada tiap-tiap gunungapi, maka dalam pelaksanaanya untuk triwulan II tahun 1970/1971 ini diantaranya penulis ditugaskan membaut peta daerah bahaya sementara gunungapi Sundoro.
Dalam rangka melaksanakan Program Pelita IV tahun I, pada 10 Desember 1984 telah diberangkatkan satu regu pemetaan daerah bahaya gunungapi dari Seksi Pemetaan Daerah Bahaya Gunungapi, Sub Direktorat Pemetaan Gunungapi, Direktorat Vulkanologi ke Gunung Rajabasa selama 60 (enam puluh) hari.
G. Sorikmarapi merupakan salah satu gunungapi aktif (tipe A) yang terletak di Kecamatan Kotanopan, Kabupa- ten Tapanuli Selatan, Sumatra Utara. Tinggi puncaknya 2145 m di atas muka laut. Dalam sejarah kegiatannya, telah meletus pada tahun 1830, 1879, 1892, 1893, 1917 dan 1970.
Dalam bulan Mei 1992 penulis bertugas mengamati kegiatan G. Iliboleng di P. Adonara, Kabupaten Flores Timur NTT. Posisi geopgrafi G. Iliboleng terletak antara 8° 20,5' Lintang Selatan dan 1230 15,5' Bujur Timur ( Atlas Trop. Nederl.1938 lembar 27;dalam Kusumadinata, K. 1979), G. Iliboleng berbentuk kerucut yang teratur di bagian tenggara pulau, menutupi daerah sekitar 9 - 11 km ( Neumann van P…
Berkaitan dengan mitigasi bencana geologi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi berkewajiban memberikan pelayanan Informasi kepada masyarakat mengenai ancaman bahaya gunungapi, gerakan tanah, gempabumi dan tsunami. Sebagaimana kita ketahul secara tektonik, Indonesia terletak di antara 3 lempeng tektonik aktif, yaitu Lempeng Eurasia di sebelah utara, Lempeng Pasifik di sebelah timur da…