Telah berkali-kali sedjak tahun 1966, Sdr. J.Matahelumual selaku Kepala Boksi Fisika/Kimia Qunungapi dan kemudian sebagai Kepala Seksi Pengawasan Cunungapi, mendesak kepada penulis un tuk membuat peta daerah bahaja sekitar G. Ebulobo, Flores. Me-nang sedjak pertengahan tahun 1967, penulispun telah berniat untuk melaksanakannja, tetapi terbentur pada soal pembiajaann ja, jang pada waktu itu dipe…
Tiwu Nua Muri Koöh Fai selama kundjungan pada tanggal 2 Djuni 1968 ini, ternjata memperlihatkan kegiatan magma jang tidak biasa, berupa :Berubah warna air danaunja dari hidjau keruh mendjadi putih kopi susu, disebabkan endapan2 belerang sebagai akibat kenaikan tingkat ke-giatan fumarola dibawah permukaan airnja. Adapun adanja tembusan2 fumarola ini dinjata-kan dengan bualan2 disebelah timurlau…
Tuwa nua muri kooh fai selama kundjungan pada tanggal 2 djuni 1968 ini, ternjata memperlihatkan kegiatan magma jang tidak biasa.
Pemetaan topografi puntjak G. Sanguang Api jang dilakukan oleh Sdr. Samud dalam tahun 1967, meliputi kawah kegiatan tahun 1964/1965 di Doro Api, ditambah daerah sekitar kawah parasit lama pada pelana Dewa mBoko. Adapun ketinggian serta letakanja kawah ini, didapat dengan mengikatkannja pada sebuah titik di Sari Buntu pada pantai Selatan pulau Sangeang, jang dapat dianggap sebagai titik nol (por…
Untuk persiapan rapat jang akan diadakan dalam pertengahan bulan Agustus 1967 antara Bagian Volkanologi dengan P.U dan pemerintah Daerah Bali, penulis ditugaskan ke Bali menggantikan sdr. I.Surjo, jang berhalangan datang karena baru mendapat ketjelakaan lalu lintas di Tjibinong, Bogor. Maksudaja untuk mengumpulkan data2 dari lapangan sebagai bahan untuk rentjaan kerdja th. 1968 bagi P.U. Adapun…
Pulau Sangeang seluruhnja dibangun oleh akibat2 kegiatan gunungapi. Letak geografinja ialah Lintang 8°11" Selatan dan Budjur 119°03 Timur, sebelah timurlaut pulau Sumbawa. Keliling pulau adalah k.l. 54 km, sedang luasnja 3 601 450 M². Titik tertinggi terletak di-puntjak Doro Api (1949 M) atau k.l. 3950 M diatas laut. Iklim sekitarnja dipengaruhi oleh 2 musim utama, musim Selatan selama kesh …
Kegiatan magna G.Sangeang Api telah berachirkkira2 perteng bulan Djuli 1965. Kegiatan tersebut sebagian besar bersifat efusiva dengan aliran lava jang terdiri disekitar Mamba Mila. Karena tidak tertimbunnja tjukup banjak endapan abu letus: disekitar lubang2 kegiatannja, lahar dimusim hudjan 1964 t terdjadi
Dalam sebuah kaldera seluas 7 km, dari mana pinggir-pinggirnja tampak sebagai puleur Lonthor, Pisang den Kapal, lime buah gunungapi terbentuk, diantaranja G. Banda Api satu2nja jang kini bergiat, merupakan sebuah kerutjut indah pada pulau seluas 7.3446 km2 di-bagian barat-daja kaldera. Dibagian barat-laut dari kawah utama A, terletak kawah B, sedang kawah C terdjadi dilereng utara timur-loutnja…