Berisikan peta dari daerah bahaya sementara Gunung Talang.
The type of eruption of the Batur Volcano is a typical phenomenon for volcanoos which is starting renewed activity with new foamed, like saltic lava after having experience caldera forming
Gunung ini merupakan gunung dan terletak dalam distrik Boleting Mongondow disebelah Selatan.
Di Pulau Sumatera terdapat 30 buah gunungapi, ialah 10 buah tipe (9 di Pulau Sumatera, sebuah merupakan pulau - pulau kecil ialah G. Krakatau), 11 buah tipe B dan 9 tipe C. Jumlah ini adalah menurut Petroeschevsky dan Th. H. F. Klompe (1950). R. W. VAn Bemmelen (1949) menambahkan sebuah tipe c lagi menjadi 12, hingga jumlah seluruhnya adalah satu buah, sedang Van Bemmelen menghitung 2 buah lapa…
G. Lokon pada waktu ini berada dalam taraf kegiatan. Letusan-letusannya tergolong phrantik yang juga menyebabkan letusan magmatik ataupun sebaliknya. Erupsi uap air ini melemparkan bahan-bahan yang sudah berada didalam kawahnya dan mengingat sifatnya yang sekunder itu lebih sering terjadi setelah turun hujan selama musim hujan
Seperti pula halnya dengan g. Peuet Sague, penelitian lapangan G. Bur ni Telong yang diharapkan dapat menghasilkan suatu Peta Daerah Bahaya sementara disekitaranya, dalam tahyn pertama pembangunan lima tahun ini; tidak dapat dilangsukan dan sebagai kompensasinya pula telah dilakukan pengumpulan data mengenai gunungapi ini yang dicantumkan di sini dalam bentuk "sesuai dengan bunyi aslinya", tanp…
G. Peuet Sague di Aceh Sumatera Utara, termasuk salah satu gunungapi tipe A yang belum memiliki peta daerah bahaya sekitaranya. Karenanya, penulis cantumkan penelitian lapangannya selama musim kemarau tahun 1969 dalam rangka projek pelaksanaan Rencana Pembangunan lima tahun.
diterima kawat dari gubernur Sumatera Barat dan sdr. R.J. Radja Sampono bhawa g. Talang mulai tgl 10 Oktober 1967 pagi - pagi sudah meletus.
Dengan Spd. No.: 1520/3/1962.- penulis ditugaskan mendampingi sardjana2 Sovjet Uni jang mendjadi tamu2 dari M.I.P.I. ke Bali, selama kundjungannja ke G. Batur. Adapun ekspedisi Ilmiah jang dilakukan toan Bania ini adalah dalam rangka pelaksanaan tukar menukar kebudajaan diantara Indonesia dengan negara tsb, Sebelumnja sardjana2 ini telah mengunjungi G. Tangkuban Perahu, Telaga Bodas, Kawah Puti…