Hingga akhir abad 20, waktu pembentkan kaldera Rinjani masih belum diketahui. Penelitian sebelumnya oleh Kusumadinata (1969) menyinggung tentang adanya letusan besar dan kuar (paroxysmal eruption) yang menghasilkan kadera Segara Anak, tetapi kapan saat terbentuknya kadera masih belum diketahui.