pada umumnya pengamtan seismik terhadap gunungapi-gunungapi aktif di Indonesia hanya digunakan pesawat seismograf mekanis dengan pembesaran rendah, kecuali di gunung Tangkuban Prahu dan Merapi dimana digunakan seismograf transistor dengan pembersaran yang cukup tinggi.
Berdasarkan pada rencana kerja Direktorat Vulkanologi, Sub Dit Pemetaan Gunungapi, Seksi Pemetaan Topografi Tahun Anggaran 1999-2000, maka salah satu rencana kerja adalah melakukan pemetaan topografi Gunungapi Tangkoko (Gunung Batu Angus) Propinsi Sulawesi Utara. Maksud dari Pemetaan Topografi ini adalah melakukan kegiatan pengukuran situasi topografi di sekitar puncak yang disertai dengan pen…
Sesuai dengan tugas dan fungsi dari Sub Dit. Bimbingan dan Informasi Gunungapi serta atas kewenangan Pemda Tk. II Kab. Ende maka pada tanggal 19 dan 24 Mei 1993, bertem-pat di Kantor Kecamatan Ende Selatan dan Gedung Pertiwi telah dilakukan penyuluhan yang diikuti oleh para Pimpi-nan Instansi yang tergabung dalam SATLAK PK, Perguruan Tinggi, Guru SMA, SMP, SD, Pemuka Agama, Kepala Kelura-han, R…
G. Bromo hanya mengeluarkan abu, kerikil, dan bom-bom lava. Tidak diketahui mengalirnya lava diwaktu sejarah. Kadang-kadang abunya merusak perkebunan disekitarnya seperti terjadi dalam tahun 1915 dan 1948.
Pada waktu kegiatan selama bulan september dan oktober 1970, gunung gede dalam keadan siap. Kegiatan gunung gede terakhir pada kegiatan
Pada tgl 17Djuli 1971 telah diberangkatkan tim pemtaan Gn. Api menuju banyuwangi Jatim, untuk melanjutkan pemetaan daerah bahaya kawah idjen yang semula telah dikerjakan pada pertengahan bulan Juni 1971 oleh Sdr L. Djoharman B. Sc (Ketua Tim) dan sdr. Komar Restikadjaja (surveyer)
Dalam rangka penelitian deformasi di G. Soputan ini, maka telah dibuat 5 buah titik ukur di sekitar kawah/puncak dan dinding kaldera Soputan di bagian timur puncak Soputan, dimana pembuatan titik ukur ini dimaksudkan sebagai titik tetap baik untuk reflektor/cermin maupun instrumen dalam melakukan pengukuran EDM (Electro-optical Distance Measurements) dan juga kelak dapat digunakan untuk titik t…
Pada tanggal 3 Nopember 1970, penulis diperintahkan oleh Kasi Pengawasan Gn. Api bertugas ke daerah Djawa Timur dengan S.P.P.D. No. 2271/S/1970. Setelah persiapan jang diperlukan selesai pada tgl. 5 Nopember 1970 berangkat kendaraan dinas D. 1571, bersama Sdr. Suparto S. dan Sdr. Tarmani sebagai pengemudi menuju jogjakarta.
Kawah Ijen terletak diudjung timur pulau djawa dikabupaten Banjuwangi. Ia merupakan gunungapi strato degan danau kawah pada busur gunung gunungapi aktif yang melintansi pulau-pulau Sumatra, Djawa, Bali dan lain-lain.
Maksud dari pekerjaan ini ialah untuk mengadakan pemetaan daerah bahaya G.Slamet sesuai dengan repelita. Karena biaya untuk triwulan III TAHUN PELITA ii tidak mencukupi, pemetaan peretama hanya dilakukan selama dua minggu yang dimulai pertengahan bulan maret, dikerjakan oleh saudara ATO DJUHARA dengan menggunakan kendaraan dinas D 2752.