Terdapat 7 (tujuh) singkapan batubara yang dijumpai di daerah evaluasi.
Beberapa singkapan ditemukan di bekas tambang yang ditinggalkan, sementara
singkapan batubara lainnya ditemukan pada lokasi penambangan yang
diusahakan oleh masyarakat.
Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, lapisan batubara dari
Formasi Tanjung secara megaskopis mempunyai w…
Seiring dengan perubahan peraturan yang berlaku, proses perolehan ijin
pengusahaan tambang batubara mengalami perubahan. Perolehan ijin usaha
dilakukan melalui proses lelang. Pada saat lelang dilakukan, data teknis terkait
potensi sumber daya batubara menjadi bagian penting yang akan menentukan
patokan harga lelang. Oleh karena itu, penyiapan data d…
Penyelidikan umum bitumen padat dan aspal Pulau Buton, Provinsi
Sulawesi Tenggara merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mengidentifikasi
potensi bitumen padat dan aspal baik secara kuantitatif dan kualitatif,
mendapatkan wilayah prospek bitumen padat dan aspal yang dapat
dipertimbangkan dalam tahapan kegiatan eksplorasi selanjutnya serta
melengka…
Kegiatan penyelidikan merupakan salah satu tugas dan fungsi Pusat
Sumber Daya Mineral Batubara dan Panas Bumi (PSDMBP). Eksplorasi aspal
merupakan salah satu kegiatan penyelidikan yang dilakukan oleh Kelompok Kerja
Batubara PSDMBP dalam rangka memberikan pelayanan dan penyediaan data
dan sumberdaya aspal di Indonesia.
Data dan sumberdaya aspal banya…
Sesuai dengan tujuannya, ruang lingkup kegiatan evaluasi ini mencakup studi
pendahuluan, studi lapangan berupa uji petik untuk pengambilan sampel di daerah
terpilih, analisis laboratorium dan evaluasi data. Hasil studi diharapkan dapat
memberikan tambahan data mengenai potensi LTJ pada batubara di daerah
Kalimantan. Cakupan daerah penyelidikan adala…
Pembentukan endapan gambut di Asia Tenggara pada umumnya terbentuk
pada akhir zaman es (pada akhir Plistosen – Awal Holosen) dimana zaman es
mulai mencair dan mengakibatkan muka air laut naik (transgresi) secara
perlahan dan berlangsung hingga saat ini. Peningkatan air laut dibarengi dengan
peningkatan suhu dan curah hujan yang mengakibatkan batua…
Kegiatan prospeksi batubara di daerah Batulicin dan sekitarnya
dimaksudkan untuk melakukan eksplorasi pendahuluan batubara dengan
berbagai metode antara lain pemetaan, dan geofisika dalam rangka tersusunnya
rekomendasi keprospekan potensi batubara dan GMB. Kegiatan prospeksi ini
dilakukan dengan metode geologi dan geofisika. Selain itu juga dilakuk…
Penyelidikan Umum Batubara daerah Laung Tuhup dan sekitarnya,
Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah merupakan kegiatan yang
bertujuan untuk mendapatkan wilayah prospek endapan batubara yang dapat
dipertimbangkan dalam tahap kegiatan eksplorasi selanjutnya serta melengkapi
data dan neraca sumber daya batubara nasional. Metode yang digun…
Prospeksi pasir kuarsa di Kabupaten Landak dilaksanakan dengan tujuan
untuk mendapatkan informasi wilayah prospek pasir kuarsa di Kabupaten Landak,
Provinsi Kalimantan Barat. Pasir kuarsa di daerah prospeksi dijumpai pada Formasi
Hamisan (Toh) dan Alluvium, batuan ini penyebarannya cukup luas di wilayah
KabupatenLandak. Dari hasil pengamatan dan pe…
S A R I
Tercantum dalam pasal 6, Undang-Undang No. 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan
Mineral dan Batubara yang diubah dengan Undang-Undang No. 3 Tahun 2020, disebutkan
bahwa salahsatu kewenangan pemerintah dalam pengelolaan pertambangan mineral dan
batubara adalah menetapkan WIUP mineral logam dan WIUP batubara (huruf g),
menetapkan WIUP mineral bu…