Penulis ditugaskan oleh Kepala Seksi Penelitian Gn. Api mengadakan pemetaan daerah bahaja G. slamet selama 18 hari.
Sebagai realisasi rencana kerja Proyek Pengamatan/Pe-anggaran 1993/1994 ngawasan dan Pemetaan Gunungapi tahunan pada tanggal 8 Mei 1993 diberangkatkan Ato Djuhara dan Agus Martono dengan SPPD masing-masing No. 330/0441/3402/93 dan 331/0441/3402/93 ke G. Pui atau G. Meja selama 34 hari termasuk perjalanan. G. Pui menurut penduduk setempat namanya ialah G. Meja. G. Pui atau G. Meja yang merupakan…
Pemetaan daerah bahaya G. Wee Sino dan sekitarnya dilakukan dalam rangka pelaksanaan Proyek Pengamatan/Pengawasan dan Pemetaan Gunungapi, pada PELITA V tahun 1993-1994. Pemetaan ini dilakukan cleh Seksi Pemetaan Daerah Gunungapi Sub Direktorat Pemetaan Bahaya Gunungapi. Tim terdiri dari Ato Djuhara dan Agus Martono dengan 3.P.P.D No. 995/0441/3402/93 dan 996/0441/3402/93. Lama pemetaan 1 bulan…
Pemetaan kawasan rawan bencana Gunung api Tempang dilakukan dalam rangka pelaksanaan proyek penyelidikan dan pengamatan gunung api. Pemetaan dilakukan oleh seksi pemetaan daerah bahaya Sub Dit Pemetaan Gunung api
Pemetaan kawasan rawan bencana Gunung api Batu Kolok dilakukan dalam rangka pelaksanaan proyek penyelidikan dan pengamatan gunung api. Pemetaan ini dilakukan oleh seksi pemetaan daerah bahaya, sub direktorat pemetaan gunung api. Batu Kolok adalah salah satu daerah panas bumi yang ada di Sulawesi Utara, lapangan panas bumi lainnya yang ada di Sulawesi Utara antara lain: Lahendong, Kawah Tempang,…
G. Banda Api salah satu gunungapi aktif di kepulauan Banda, terletak di-dalam wilayah Kecamatan Banda Neira, Kabupaten Maluku Tengah, Propinsi Maluku. Jaraknya lk. 210 km sebelah tenggara Ambon. Posisi geografinya terletak pada garis Lintang Selatan 4°31'30" dan 120°52'17" Bujur Timur. Menurut Neuman van Padang (1951) puncaknya berketinggian 658 m dari atas permukaan laut dan 1150 m di atas d…
Dalam rangka melaksanakan tugas dari Pemimpin Proyek Mitigasi Bencana Alam Geologi maka laporan ini dimaksudkan sebagai suatu usaha mitigasi terhadap kemungkinan bencana yang dapat terjadi pada waktu mendatang karena terjadinya kegiatan/letusan G. Karangetang. Tujuan penyelidikan ini adalah untuk mengevaluasi kegiatan dan bahaya G. Karangetang yang mengancam penduduk di sekelilingnya termasuk h…
Penulis ditugaskan kembali ke G. Anak Ranakah pada 20 Pebruari 1988 s/d 4 Haret 1988 untuk melakukan pengukuran kubah lava G. Anak Ranakah. Berdasarkan keadaan kegiatan yang diperlihatkan oleh G. Anak Ranakah sampai saat sekarang guguran-guguran hanya terjadi pada kubah lava bagian utara dan sedikit bagian timur dan selatan. Maka tim pemetaan daerah bahaya perlu melakukan pengukuran kubah lava …
Sub Direktorat Pemetaan Gunungapi, Direktorat Vulkanologi telah melakukan Pemetaan Daerah Bahaya G. Anak Ranakah. Pemetaan tersebut dilakukan bulan Juli 1988 dan merupakan penelitian ulang dan pemetaan lanjutan bulan Januari 1988 yang dipetakan oleh Ato Djuhara Wirasaputra. G. Anak Ranakah di komplek G. Mandasawu, termasuk kedalam wilayah Kabupaten Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur. Pendud…
Dalam periode Pelita V tahun anggaran 1991-1992, telah diberangkatkan satu tim pemetaan daerah bahaya gunung api dari seksi penanggulangan Bahaya gunung api, Sub Direktorat Pemetaan Gunung api, Direktorat Vulkanologi ke G. Soputan, Kabupaten Minahasa Sulawesi Utara