Ditapis dengan
Geologi Foto dan Pemeriksaan Lapangan daerah G. Soputan dan Sekitarnya
Penafsiran potret udara serta pengecekan lapangan daerah G. Soputan dan sekitarnya. Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara adalah salah satu kegiatan seksi penginderaan jauh, Sub Dit. Pemetaan Geologi, Dit. Vulkanologi dalam PELITA V tahun anggaran 1992/1993
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 18hlm
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG S.92-4
Laporan Pemetaan Geologi Foto G. Tangkoko dan Dua Saudara, Sulawesi Utara
Berdasarkan pada rencana kerja Direktorat Vulkanologi, Pemetaan Gunungapi, Seksi Penginderaan Jauh dalam tahun maka kerja adalah melakukan 1992/1993, geologi Gn. Tangkoko, Sulawesi Utara, berdasarkan pada pemetaan salah satu rencana hasil tafsiran potret udara.
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 30hlm; gbr; peta
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG S.92-3
Laporan Lapangan Penyelidikan G. Ili Werung dan G. Hobal di P. Lomblen, Flore…
Maksud dari pekerjaan ini ialah untuk mengadakan penelitian penelitian puncak dan perubahan G. 111 Werung (+1018 m) akibat pemunculan gunungapi baru (G. Hobal) dan keadaan gunung itu.
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 10 hlm.; peta
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG G.75-2
Laporan Penyelidikan Stuktur G. Gamalama, dengan Metoda Magnetik
Maksud dilakukannya penyelidikan magnetik G. Gamalama adalah untuk dapat melengkapi peta isomagnetik disetiap gunungapi di Indonesia, dengan tujuan mencari suatu bentuk struktur dalam dari gunungapi tersebut, yang dapat menerangkan kemungkinan proses terjadinya, maupun kegunaan lain bagi para ahli geologi. Untuk tujuan diatas maka pengukuran titik secara acak dilakukan baik di puncak maupun dis…
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 29 hml.; gmbr.; peta.; tabel
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG K.97-8
Letusan G. Lokon 1991
Selama ini dikenal dengan nama G. Lokon, kawahnya terletak di yang menghubungkannya dengan G. Empung disebelah utaranya yang disebut Kawah Tompaluan. Hal tersebut disebabkan karena 6. Lokon merupakan puncak tertinggi (+1579,5 m) dalam kompleks Lokon-Empung.
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 8hlm
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG S.91-4
Laporan Pengamatan / Pengawasan G. Lokon
Salah satu gunungapi aktif di Indonesia yang sering meletus adalah G. Lokon. Gunung ini terletak di dalam wilayah Kabupaten Minahasa, Propinsi Sulawesi Utara pada posisi geografi 1°21,5 Lintang Utara dan 124 47,5 Bujur Timur.
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 6hlm; gbr
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG S.90-1
Laporan Pengamatan dan Penyelidikan Seismik G. Lokon
Sudah 14 tahun G. Lokon pada tingkat kegiatan vulkanik normal, baik visual maupun kegempaannya. Pada Juli 1984 teramati perubahan kegiatan visual, yaitu membesarnya hembusan asap dari kawah dan layu/mati di sebelah timur tenggara nya tumbuhan di sekitar kawah seluas lk. 3 m kawah. Hal itu merupakan gejala awal yang seketika dapat dideteksi karena sebelumnya sama sekali tidak pernah terjadi. Fen…
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 6hlm; peta
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG S.85-8
Laporan Penyelidikan Kawah dan Pengukuran Suhu Solfatara G. Lokon
G. Lokon terletak di Kecamatan Tomohon Kabupaten Minahasa Sulawesi Utara merupakan salah satu dari 5 buah gunung api aktif yang ada di dataran Sulawesi. Data gunung ini menurut data dasar gunung api Indonesia hal- 661 adalah sebagai berikut : Nama Lain : Lokon Empung Nama Kawah : Tompaluan atau Wallenaure Empung atau Empong Neumann Van Padang, 1951. Kini lebih dikenal dengan kawah lok…
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 4hlm
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG S.85-7
G. Ili Lewotolo di P. Lomblem dan Daerah Bahaya Sementaranya
Gunung lewotolo terletak di semenanjung utara P. Lomblen dan terletak pada patahan hampir utara selatan dari wateiba ke warenga one di pulau ini
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 15 hlm
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- PVG G.72-8
Laporan Pengamatan Visual Gunung Api G. Lokon
Akhir-akhir ini kegiatan G. Lokon cukup ramai menjadi bahan pembicaraan, sehubungan dengan adanya kekeringan yang melanda areal sekitar kawah dan seringnya terjadi hembusan asap yang melampaui bibir kawah. Dalam keadaan normal hembusan asap terbatas di dalam kawah, tapi sejak Maret 1984 kepulan asap jauh melampaui bibir kawah. Kekeringan yang cukup parah terjadi menjelang akhir 1984 dengan area…
- Edisi
- -
- ISBN/ISSN
- -
- Deskripsi Fisik
- 4hlm; gbr
- Judul Seri
- -
- No. Panggil
- -
Karya Umum 
Filsafat 
Agama 
Ilmu-ilmu Sosial 
Bahasa 
Ilmu-ilmu Murni 
Ilmu-ilmu Terapan 
Kesenian, Hiburan, dan Olahraga 
Kesusastraan 
Geografi dan Sejarah