Pengamatan visual kegiatan G. Marapi dilakukan secara tetap dari Pos PGA Batu Palano dan Bukittinggi.
G. Talang adalah salah satu gunungapi aktif di Sumatra Barat. Dalam sejarah kegiatannya yang diketahui belum pernah terjadi korban jiwa akibat letusannya. Kegiatan G. Talang diamati secara tetap dari Pos PGA Batu berjanjang, Lembang Jaya, Solok, dilengkapi dengan satu komponen seismograp elektromagnit.
Maksud dan tujuan pemeriksaan kawah adalah untuk mengetahui perubahan-perubahan topografi, kegiatan dan lain-lain, dibandingkan dengan pemeriksaan sebelumnya.
Pengamatan seismik di G. Anak Krakatau digunakan sistem pancar. Seismometer dan pemancar di pulau gunungapi itu mengirim- kan data ke pantai P. Jawa, ke Pos Pengamatan Gunungapi G. Anak Krakatau di Pasauran. Sistem tersebut digunakan mulai Agustus 1983. Tepat 100 tahun setelah letusan ka tastrofik yang sangat terkenal itu.
Berdasarkan Surat Perintah Dinas No. 2506/P/1984, dari Pe- mimpin Proyek Penyelidikan dan Pengamatan Gunungapi, kami ditugaskan untuk melakukan pengamatan dan penelitian seis- mik ke G.Marapi dan G.Talang di Sumatra Barat. Tujuan pengamatan ini adalah untuk mengumoulkan data gempa serta hasil analisanya yang mungkin dapat dipakai untuk menentukan tingkat kegiatan gunungapi tersebut selama masa …
Pada tgl. 21 April 1984, penulis ditugaskan ke Pasauran untuk ber gabung dengan Sdr. Sikin dan Hery Supriyatno di Pos Pengamatan G. Krata- tau untuk melakukan pengamatan dan penelitian seismik gunungapi dan pe- ngamatan visual dari Pos tersebut. Mengenai hal yang disebut pertama di- tekankan pada pengumpulan data dari hasil pengamatan sebelumnya dan pada waktu itu. Karena pengamatan memang tela…
Berdasarkan SPPD No. 500/P/84 penulis ditugaskan ke Pos Pengamatan gunung Anak Krakatau di Pasauran Labuhan Ban- ten. Penugasan tersebut dalam rangka melakukan pengumpulan data. Berdasarkan data yang terkumpul dan selama masa pengamat- an penulis di gunungapi tersebut, tidak pernah terjadi perubahan kegiatan.
G. Awu merupakan salah satu gunung api aktif yang terletak paling utara di Provinsi Sulawesi Utara, tepatnya di ujung barat laut P. Sangir Besar, pada posisi geografis 3 40' LU dan 125 30' BT (Gambar. 1). Secara administratif G. Awu berada di Kabupaten Sangir Talaud, Provinsi Sulawesi Utara. Tipe gunung api ini adalah strato dengan danau kawahnya, mempunyai ketinggian puncak 1320 m di atas perm…
G. Ambang termasuk salah satu gunung api tipe strato yang diragukan Tipe-A nya oleh banyak ahli gunung api. Neuman Van Padang (1951) menggolongkannya demikian, berdasarkan keterangan Veemhuysen (1903), yang menulis bahwa letusannya masih terjadi setelah tahun 1840. Secara administratif termasuk kedalam wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara. Secara geografis terletak pada …
Secara geografis G. Awu terletak di ujung barat-laut P. Sangir Besar pada posisi 3° 40' Lintang Utara dan 125° 30' Bujur timur, sedangkan secara administratif termasuk dalam wilayah Kabupaten Sangir Talaud, Provinsi Sulawesi Utara. Gunung api ini bertipe strato dengan tepi kawah tertinggi atau puncaknya mempunyai ketinggian lebih kurang 1320 m dari muka laut atau lebih kurang 3300 m dari dasa…