Gunung Rinjani adalah gunungapi aktip. Termasuk dalam tipe strato dengan kaldera yang berdanau. Merupakan gunungapi paling tinggi di Indonesia setelah Gunung Kerinci terletak dalam wilayah Nesatenggara Barat (P.Lombok). Secara geografis terletak pada garis 116°15'-116°35' BT dan 8°108040 dengan ketinggian 3726 meter dari muka laut dan danau kaldera 1998 meter.
Pada tahun 1966 terjadi letusan pada puncak gunung Barujari (G. Tenga), juga terjadi aliran lava baru. Setelah letusan puncak gunung Barujari ini sama sekali belum dipetakan kembali. Kemungkinan besar kawah Barujari mengalami perobahan topografinya, juga pada lereng-lerengnya yang terlanda aliran lava baru. Maka dari itu sesuai dengan rencana kerja Pelita III tahun ke 2, bagian Proyek Pemetaan …
G. Rinjani terletak di P. Lombok, yang mempunyai suatu Kaldera cukup luas. Dikenal dengan nama Segara Anak, yang merupakan suatu danau penuh air yang jernih. Di tengah-tengah Kaldera terdapat suatu gunungapi yang dinamakan G. Tengah (G. Barujari). Puncak yang tertinggi 2381,57 m, puncak ke II 2376,59 m dan permukaan air danau Segara Anak 2025 m dari permukaan laut. G. Tambora terletak di sajira…
Sehubungan dengan pelaksanaan Pelita III tahun ke 2 triwu-lan pertama. Direktorat Vulkanologi Sub. Dit. Vulkanologi, Seksi Pengamatan Gunungapi Bali dan Nusatenggara mempunyai bagian dalam pelaksanaan pelita tersebut. Pemeriksaan kegiatan G. Rinjani di Kabupaten Lombok Barat yang terakhir bulan Agustus 1979 oleh Sdr. M.S. Santoso B.Sc. Penulis bersama Sür. I Made Wenten yang berkedudukan di Re…
Pemeriksaan kegiatan G.Rinjani di Kabupaten Lombok Barat yang terakhir bulan Agustus 1979 oleh Sdr. M.S Santoso B.Sc. Penulis bersama Sdr. I. Made Wonten yang berkedudukan di Rendang P.Bali, ditugaskan untuk mengadakan pemeriksaan gunung tersebut dengan SPPD No. 192/P/80 dan No. 193/P/80.
Maksud dan tujuan dari pada penugasan lapangan ke G. Rinjani, di P. Lombok guna mengamati dari dekat kegiatan gunungapi tersebut, sehubungan dengan terjadinya gempa bumi tektonik pada bulan Mei sampai dengan Juli 1979. Selain itu juga untuk memenuhi permintaan dari Pemerintah Daerah TK I Nusatenggara Barat di Mataram dengan surat dinasnya No. 053. 361/1. Bappeda, tertanggal 19 Mei 1979, perihal…
Gunung Rinjani (3726 meter) salah satu gunung di Nusatenggara Barat yang masih digolongkan kedalam gunungapi yang aktip dan paling tinggi di Indonesia setelah Gunung Kerinci. Rencana semula untuk mengunjungi Gunung Rinjani ini pada tahun 1969, dalam rangka penelitian dan pemetaan daerah bahayanya. Berhubung pada waktu itu penulis baru datang menyelesaikan tugas berat ialah penelitian dan pemeta…
Perdjalanan dari Bandung ke Jogjakarta dengan berkendaraan mobil (suburban). Jang berangkat dari Bandung pukul 06.00 sampai di Jogja pukul 20.00. Esok harinja meneruskan perdjalanan dengan tudjuan ke Sura-baja, dengan berkendaraan bus malam Damri Espres, berangkat dari Jogja pukul 20.00 sampai di Surabaja pukul 04.00 dini hari. Perdjalanan diland jutkan dengan tudjuan Denpasar berangkat pukul …
Gn.Rindjani merupakan dinding kaldera dari Gn.Barudjari & Gn.Rombongan. kuning-kuningan. Titik kegiatan Barudjari terletak pada pinggir kawah pada lereng Selatan. Suhu solfatara di lereng Timur-laut 60°C, di lereng puntjak min. 75°C max 80°C, di pinggiran kawah min.80°C max 90°C. Penjebaran lava mendjurus ke Selatan dan Timur-laut, masuk segara endut serta segara anak. Tebal pembekuan lava…
Adapun tjorat-tjoret berikut ini adalah sesuai dengan permintaan Sdr. Ichsan, ketua regu pemboran air dari Dinas G.T.H. jang pada waktu kundjungan penulis, se-dang bekerdja didaerah Sengkor, Praja; sebagai balas djasa kemurahan hati beliau memindjamkan pada regu penelitian G.Rindjani sebuah kompas Geologi, barometer dan peta pulau Lombok. Djelasnja jang diminta itu adalah tjatatan-tjatatan dari…