Pada pelita V. dalam tahun anggaran 1990/1991, Proyek Pengamatan/Pengawasan dan Pemetaan Gunung api, Sub. Dit. Pemetaan Gunung api. Direktorat Vulkanologi, Bandung, telah melakukan pemetaan geologi gunung api Lokon dan sekitarnya, Kabupaten dengan menggunakan peta Minahasa. Provinsi Sulawesi Utara dasar/topografi dengan skala 1 : 50.000. Sedangkan lamanya penelitian dilakukan selama 40 hari, ya…
Kawah Tompaluan posisinya berada diantara puncak Lokon dan puncak Empung, yang dikenal dengan nama kawah Lokon. Kawah ini pernah dipetakan pada 1976 oleh penulis tahun 1976 oleh penulis dan Sdr. Soedarso S., meliputi sekitar daerah puncak dan kawah. Sehubungan dengan telah terjadi kegiatan-kegiatan pada akhir-akhir ini maka untuk mengetahui perubahan-perubahan keadaan topografi, dilakukan api p…
Gunungapi Ibu dikenal juga dengan nama G. Duono, merupakan salah satu gunungapi strato aktif tipe A, setelah terjadi letusan pada Desember 1998 yang menghasilkan lava di sekitar kawah utama. Akibat dari aktifitas gunungapi tersebut, vegetasi di sekitar puncak hampir seluruhnya kering/mati. Sebelumnya tipe gunungapi ini masih diperdebatkan, karena tidak pernah ada laporan kapan terjadi letusan, …
Daerah penelitian terletak di Pulau Halmahera, termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Ibu, Kabupaten Maluku Utara, Propinsi Maluku Letak geografisnya, berada pada koordinat (127° 33-127° 46' BT) dan (1° 22'-1° 38' LU). Puncak tertinggi G. Ibu pada ketinggian 1325 m di atas permukaan air laut, pada koordinat 127° 38' BT dan 1°29' LU G. Ibu dikenal juga dengan nama G. Duono, merupakan salah s…
Pemetaan Geologi Komplek Gunungapi Dukono dimaksudkan untuk menyajikan data dasar geologi gunungapi yang diharapkan dapat dipergunakan sebagai aplikasi kajian kegunungapian lainnya. Lebih lanjut pemetaan geologi ini ditujukan untuk mengetahui jenis, urutan dan genesis batuan / endapan hasil erupsi gunungapi di Komplek Dukono serta gambaran umum kerangka pembentukan gunungapi yang tersaji dalam …
G. Sumbing termasuk type B (Van Bemelen 1948) dengan kawahnya berbentuk tapal kuda kearah timur laut,tertutup sumbat lava, termasuk kabupaten Wonosobo dan Temanggung bagian barat laut gunung ini menjulang sama tinggi dengan G. Sundoro
Gunungapi Kie Besi (Makian) atau dengan nama lain Wakiong termasuk gunungapi aktif bertipe A, yang berbentuk strato dan merupakan sebuah pulau gunungapi Bentuk strato ini adalah karakteristik dari bentuk-bentuk gunungapi yang ditemukan pada zona "subducting plate margin Berdasarkan acuan dari teratur dan aktifitasnya, tercatat sejak tahun 1550 sampai dengan tahun 1988, terjadi kegiatan erupsi s…
Daerah gunungapi selain dapat menimbulkan bencana juga memberikan manfaat bagi kehidupan manusia. Di dalam masa pembangunan berkelanjutan ini perlu kiranya dilakukan usaha pengantar Tata Ruang dan Tata Guna Lahan di daerah gunungapi sedemikian rupa sehingga manfaatnya bagi kesejahteraan hidup dapat dipergunakan seoptimal mungkin namun risiko bahaya gunungapinya dapat di tekan seminimal mungkin.…
Dalam rangka melaksanakan kegiatan proyek penyelidikan dan pengamatan Gunungapitahun anggaran 1997//1998 maka telah dilakukan pemetaan kawasan rawan bencana G. Kie Besi di P. Makian, Kabupaten Maluku Utara. Pemetaan kawasan bencana ini dimaksudkan untuk merevisi peta daerah bahaya G. Kie besi menjaid peta kawasan rawan bencana G.Kie Besi sebagai tindak lanjur daripada Kepres. RI.No. 32 tahun 1…
Pemetaan kawasan rawan bencana gunungapi dimaksudkan untuk membuat batas-batas daerah yang kemungkinan terlanda oleh hasil letusan baik yang berupa bahaya langsung (primer), maupun bahaya tidak langsung (sekunder). Bahaya langsung (primer) yang kemungkinan terjadi terdiri atas; lava, awanpanas, jatuhan piroklastik dan lontaran batu (pijar), sedangkan bahaya tidak langsung terdiri atas; lahar da…