Sebagai realisasi rencana kerja tahun anggaran 1984/1985, pemetaan topografi telah memetakan daerah yang diperkirakan terkena bahaya gunungapi dilereng barat G. Gamalama P. Ternate Kabupaten Maluku Utara.
Suatu bencana alam telah terjadi di P. Siau dalam bulan februari sampai april 1974. Sebenarnya gempa bumi yang menimbulkan bencana tersebut, tetapi karena terjadi pula letusan gunung api Siau (nama setempat G. Karangetang) yang disertai dengan lelehan lava, penduduk menyangka bahwa bencana berhubungan erat dengan peletusan tersebut. Penduduk mengungsi karena gempa bumi kuat terus menerus terjad…
Gunung Ambang yang berada di wilayah kabupaten Bolaang Mongondow yang beribu negeri Kotamobagu itu berkedudukan geografisnya menurut peta yang dibikin oleh M. Koperberg tahun 1928 adalah 0 (derajat) 44'30'' lintang utara dan 124 (derajat)24'30'' bujur timur. Gunung tersebut mempunyai ketinggian 1.689 m dari atas permukaan laut. Puncak gunungnya ditandai oleh titik triangulasi P. No. 49
Komplek Gunungapi Dieng termasuk salah satu gunungapi aktif di Indonesia, berdasarkan hal tersebut di atas maka Seksi Vulkano Fisika, Sub Direktotat Analisa Gunungapi melakukan penyelidikan geomagnet guna mengathui pola kemagnetan di daerah ini.
Dalam pelita ke IV tahun ke-3 (1987/1988), bagian Proyek Pengamatan/Pengawasan Gunungapi dan Penyuluhan Vulkanologi, Sub. Direktorat Pemetaan Gunungapi, Direktorat Vulkanologi, telah melakukan pemetaan geologi G. Lawu. Proyek pemetaan ini dibiayaioleh ADB (Asian Development Bank - Bank Pembangunan Asia).
Dalam tahun anggaran 1988/1989, Tim Pemetaan Daerah Bahaya, Seksi Penanggulangan Bahaya Gunungapi, Subdit. Pemetaan Gunungapi, Direktorat Vulkanologi telah melakukan pemetaan daerah bahaya G. Merbabu selama 30 (tiga puluh)hari terhitung mulai tanggal 27 Agustus 1988 sampai dengan 27 September 1988.
Penelitian terdahulu telah dilaporkan oleh Kemmerling (1921) dan Van Bemmelen (1941). Sebelum terjadi reorganisasi dipetakan oleh tim pemeta dari Sub Direktorat Vulkanologi, Direktorat Geologi 1978/1979, namun terhenti karena beberapa sebab. Kemudian sebagai realisasi rencana kerja Seksi Pemetaan Geologi Gunungapi Direktorat Vulkanologi, dalam tahun anggaran 1987/1988 pemetaan dilanjutkan kemba…
Endapan molasa di daerah Tawaeli, Kabupalen Donggala, Sulawesi Tengah, dibentuk oleh perselingan antara konglmerat, breksi, batupasir, dan batulanau/batulumpur. Secara umum, endapan tersebut terpilah buruk, tergentengkan ke arah barat dan tidak termampatkan. Sumber endapan berasal dari Kompleks Batuan Malihan, Formasi Tinombo, dan batuan terobosan berdasarkan kumpulan keratan batuan …
Daerah pemetaan secara administratif termasuk wilayah Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Prov. Jawa Tengah yang tercakup dalam lembar peta topografi dengn skala 1 : 25.000 lembar 48/XLII (82-a, b, f dan g).