Aktifitas Sesar Semangko Sumatera Merupakan Potensi Bencana yang selalu terjadi di Pu/au Sumatera, ha/ ini dikarenakan Sumatera merupakan jalur Ring of fire yang membelah pu/au Sumatera yang dikenal juga dengan nama Sesar Semangko Sumatera, Struktur Sesar Semangko Sumatera ini sangat mendominasi kejadian gerakan Sesar yang ada di Sumatera dikarenakan adanya Subduksi Lempeng depan Sumatera yang menunjam kebawah Pu/au Sumatera (Kecepatan
6-lcmlth) Sehingga menyebabkan tiap tahun di daerah Sumatera terjadi gempa yang berpotensi memicu terjadi Gerakan Sesar Aktif, Longsor, dan Tsunami dan sebagai penunjuk adanya jalur Magmatic dan Sesar Aktif di wilayah lni.
ldentifikasi Sesar Aktif yang terjadi di Sumatera dikontrol oleh Struktur Geologi (Orde 1 & orde 2) ha/ ini dapat dilihat dari analisis Citra Sate/it, Radar, dan Bathymetri di wilayah Pu/au Sumatera yang membuktikan bahwa kejadian Gerakan Sesar Aktif yang ada di Sumatera berasal dari aktifitas sesar Aktif Semangko Sumatera akibat Subduksi depan Pu/au Sumatera, ha/ ini terlihat dari data Radar di beberapa tempat yang membuktikan bahwa sesar yang terjadi dikontrol oleh sesar utama (Sesar aktif Semangko Sumatra Dextral, Menganan) yang diikuti o/eh struktur orde 2 sebagai Fase lanjutan dari aktivasi gerakan utama Sesar Semangko Sumatera yang merupakan potensi kejadian Gerakan Sesar Aktif yang telah, sedang dan akan terus terjadi di sekitar aktifitas sesar Semangko Sumatera tersebut.
Dari Hasil Analisis data sate/it dan radar menunjukkan bahwa aktifitas gempa di wilayah

Pu/au Sumatera di dominasi o/eh gerakan Sesar Semangko Sumatera dan Sesar Orde 1 dan orde

2 sebagai aktifitas /anjutan dari Sesar Utama, Struktur Geologi yang terbentuk inilah pemicu terjadinya gempa dan Gerakan Sesar Aktif penyebab Longsor di wilayah Pu/au Sumatera Selain !tu Wilayah Sumatra khususnya Aceh dan sekitamya merupakan wilayah yang memiliki struktur orde 1 dan orde 2 yang sangat kompleks. Dari analisis Radar, Bathymetry dan Remotsensing, ditemukan Pola Struktur Sirkuler diwilayah Aceh sebagai penyebab utama munculnya komplek struktur di wilayah itu, po/a struktur sirkuler ini diduga merupakan Hasil aktifitas tektonik Mikrokontinen (Pulunggono dan Cameron, 1984; dalam Barber dkk, 2005) yang merupakan Cikal Baka/ Daratan Aceh Atau Adanya Magmatisme atau Uplift (pengangkatan) dari bawah permukaan (intrusi) Yang terlihat dari Data Radar dan Bathymetry

Tidak tersedia versi lain

Tidak Ada Data