Validasi metode analisis penetapan kadar besi oksida (Fe2O3) dengan spektrometri serapan atom (SSA)
Spektrometri Serapan Atom (SSA) merupakan metode analisis yang dapat dipergunakan untuk menetapkan kadar besi oksida (Fe203) yang terkandung dalam mineral bukan logam. Metode tersebut perlu divalidasi untuk membuktikan bahwa metode tersebut akan memberikan hasil pengukuran yang sesuai dengan peruntukannya. Tujuan penelitian ini adalah membuktikan bahwa metode SSA yang digunakan akan memberikan linieritas, ketelitian, ketepatan yang memenuhi persyaratan dan diketahui batas deteksi (LoD) dan batas kuantifikasi (LoQ). Linieritas diketahui dengan menghitung nilai r pada kurva hubungan antara konsentrasi dan absorbansi. Penetapan kadar aluminium oksida dalam bahan acuan baku NIST 1 c dengan replikasi 8 kali dilakukan untuk mengetahui ketelitian (berdasarkan nilai CV yang dibandingkan dengan nilai CV Horwitz) dan ketepatan (berdasarkan nilai perolehan kembali). Dari persamaan kurva kalibrasi tersebut juga akan didapatkan nilai sensitifitas metode. Batas deteksi (LoD) dan batas kuantifikasi (LoQ) didapat dengan melakukan pengukuran terhadap blanko dengan replikasi 8 kali • (berdasarkan nilai simpangan baku). Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode yang digunakan cukup linier dengan nilai r2 = 0.9997; cukup sensitif dengan nilai slope = 0.0269; memiliki ketelitian dengan nilai CV = 2.59 yang lebih kecil dari 2/3 nilai CV Horwitz pada kadar besi oksida 0.5%; ketepatan dengan nilai perolehan kembali 100% pada kadar besi oksida 0.5% yang berada pada rentang perolehan kembali yang dapat diterima untuk analit >0.1%; dan nilai LoD sebesar 0.03% dan , LoQ sebesar 0.1 %.
Ketersediaan
#
Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi - Jln. Soekarno Hatta No. 444, Bandung, Jawa Barat
PMB 106 - 2019 Fungsional
PMB 106 - 2019 Fungsiona
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
PMB 106 - 2019 Fungsional
Penerbit
Bandung :
Pusat Sumber Daya Mineral BatuBara dan Panas Bumi.,
2019