No image available for this title
Penanda Bagikan

Prosiding/Procceding

Proceedings 22nd annual convention indonesia association of geologists

Harga komoditi bahan galian didunia mengalami gejolak yang sangat memperihatinkan akhir-akhir ini. Runtuhnya Sovyet Uni dan kemudian re-unifikasi Jerman dan yang diikuti oleh resesi di negara-negara industri maju, menyebabkan turunya harga-harga bahan galian. Indonesia sebagai penghasil utama baha-bahan galian timah, nikel dan tembaga tidak luput dari gejolak yang melanda dunia pertambangan. Sementara itu munculnya komoditi batbara sebagai bahan energi yang handal merupakan peluang yang perlu dimanfaatkan. karena harga bahan galian dipasaran dunia tidak mungkin dipengaruhi oleh hal-hal intern Indonesia, maka indoneisa hanya dapat menghadapi masa depan bahan galian hasil dalam negerinya dengan meningkatkan produktifitasnya, sehingga hasil produksinya dapat bersaing. Hal ini tidak luput daripada perhatian pemerintah agar produsen-produsen bahangalian di Indonesia tetap dapat bersaing dan bertahan. KArena dalam susasana yang kurang menguntungkan ini maka tambag-tambang dengan biaya produksi yang tinggi akhirnya harus menutup kegiatannya.

Ketersediaan
#
Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi - Jln. Soekarno Hatta No. 444, Bandung, Jawa Barat PMB 04 - 1993 Prosiding
PMB 41993
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
PMB 04 - 1993 Prosiding
Penerbit
Bandung : Pertemuan Ilmiah Tahunan Kedelapan Ikatan Ahli Geologi Indonesia.,
Deskripsi Fisik
XIV, 1203 p. : ill. ; 21 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
979-8126-04-1
Klasifikasi
058 TAN p
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
1st vol
Subjek
Bahan Galian
Timah
Nikel
Komoditi Mineral di Indonesia
komoditi batubara
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data