Perpustakaan Badan Geologi

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Area Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Bukan Logam

Laporan prospeksi mineral logam di kabupaten sumba timur provinsi nusa tenggara timur

Tim Prospeksi - Nama Orang;

Geologi daerah prospeksi disusun empat satuan batuan, yaitu satuan batuan gunungapi andesitik - basaltik, satuan batugamping klastis yang menjemari dengan satuan batuan napal tufaan serta satuan batuan terobosan (diorit, granodiorit). Struktur geologi berarah timurlaut= baratdaya berupa sesar geser dan struktur lipatan dengan kemiringan lapisan yang tidak begitu besar terpotong morfologi.

Indikasi mineralisasi berupa sulfida pirit tersebar pada singkapan batuan terobosan terubah (silisifikasi) dan pirit, kalkopirit, azurit teramati pada float urat kuarsa berongga dengan kristal vuggy wama coklat teroksidasi sedangkan mineral-mineral pirit, kalkopirit serta butir emas terlihat dari beberapa lokasi pendulangan mineral berat. Gejala ubahan batuan yang teramati di sepanjang lintasan conto tanah adalah ubahan argillic - advance argillic dan silisifikasi.

Perhitungan statistik conto tanah didapatkan nilai anomali masing•
masing unsur adalah Au> 10,57 ppb; Cu> 88,12 ppm; Pb> 68,91 ppm; Zn>
54,38 ppm; Ag> 3,16 ppm; As> 9,05 ppm dan Sb 10,63 ppm. Koefisien korelasi
tiap unsur menunjukkan kecenderungan hubungan kor>ttisi kuat antara logam dasar (Cu, Pb, Zn) dengan logam mulia (Au, Ag) kesemua unsur-unsur tersebut juga berkorelasi dengan As akan tetapi sangat lemah berkorelasi dengan Sb, ini dapai diperkirakan bahwa kehadiran As (arsenik) sebagai petunjuk mineralisasi logam dasar dan logam mulia di daerah ini.

Gabungan sebaran anomali geokimia unsur-unsur, ubahan batuan dan sebaran butir emas, di daerah Kambaratu sedikitnya ada 10 lokasi anomali gabungan dengan ska/a prioritas yang perlu untuk ditindakianjuti dengan pemetaan geologi rinci dan study geokimia tanah secara sistematis dengan "grid" dengan interval 50 m pada ska/a prioritas satu dan dua masing-masing
-, pada lokasi H, G, F dan lokasi C, disamping daerah-daerah tersebut mengingat As sebagai fathfinder yang erat dengan Cu maka lokasi B dan I juga perlu diperhitungkan


Ketersediaan
#
Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi - Jln. Soekarno Hatta No. 444, Bandung, Jawa Barat PMB LA 2011-2
PMB NLLA20112
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
PMB LA 2011-2
Penerbit
Bandung : Kementrian Energi Dan Sumber Daya Mineral., 2011
Deskripsi Fisik
43 halaman , 32 lampiran , 1 peta
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
553.21 TIM l
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Bukan Logam
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data

Perpustakaan Badan Geologi
  • Informasi
  • Berita
  • Area Pustakawan
  • Area Anggota

Perpustakaan

  • Pusat Survei Geologi
  • Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
  • Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi
  • Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan
  • Balai Besar Survei dan Pemetaan Geologi Kelautan
  • Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek


Badan Geologi - 2025

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?