Text
Laporan integrasi data geosains daerah panas bumi Cisolok-Cisukarame Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat
Eksplorasi panas bumi di wilayah Cisolok – Cisukarame, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat dilaksanakan untuk memberikan informasi geosains dengan metode geologi, geokimia dan geofisika mengenai besarnya sumberdaya panas bumi yang terkandung pada sistem panas bumi Cisukarame. Penentuan area prospek digunakan sebagai rekomendasi teknis lokasi pengeboran eksplorasi panas bumi.
Daerah Cisolok – Cisukarame terletak pada morfologi pegunungan vulkanik medium - high terrain, dengan proses tektonik yang terbentuk sejak Tersier hingga saat ini. Data pentarikhan umur batuan berdasarkan metode Termoluminescense menyatakan umur batuan yang terekam melalui history thermal terbentuk pada 171.000 – 500.000 tahun yang lalu atau Kala Pleistosen, Kuarter. Data tersebut menunjukan bahwa kemungkinan sumber panas berasal dari sisa aktivitas Gunung Halimun. Stratigrafi batuan didominasi oleh batuan vulkanik dengan jenis lava andesit–basal yang menindih lapisan batuan sedimen marin batupasir karbonat–gamping yang berumur Miosen Tengah. Proses tektonik yang terbentuk dipengaruhi oleh pergerakan subduksi di selatan, sehingga membentuk arah sesar utara-selatan sejajar dengan arah Sungai Cisukarame yang juga mengontrol munculnya air panas dan tanah beruap, serta pola barat daya-timur laut sejajar Sungai Cimaja yang membentuk kelurusan antara air panas Cisolok, Cisukarame dan Gunung Halimun. Kedua arah sesar tersebut menjadikan permeabilitas di sekitar Cisukarame lebih tinggi.
Tidak tersedia versi lain