Perpustakaan Badan Geologi

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Area Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Konservasi

Laporan Akhir Kajian Potensi Timah Primer di Pulau Singkep Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau

Tim Kajian - Nama Orang; Nixon Juliawan, ST - Nama Orang;

Kajian potensi timah primer di Pulau Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi
Kepulauan Riau bertujuan untuk mengetahui potensi dan peluang pemanfaatan
bahan galian timah primer di Pulau Singkep sehingga dapat dijadikan bahan
masukan untuk membuat kebijakan di bidang pengelolaan dan pemanfaatan
bahan galian tersebut.
Kajian dilakukan di daerah Bukit Tumang yang merupakan suatu batholit
granit dengan luas sekitar 104.44 ha dan permukaannya halus membulat.
Batuan granit, berwarna putih keabuan, berstekstur hipidiomorfik granular, dengan
kerapatan rekahan yang cukup tinggi, rekahan terisi urat kuarsa dengan arah
utara-selatan dan baratlaut-tenggara dengan kemiringan tegak, ketebalan berkisar
5 – 30 cm, di beberapa tempat berkembang struktur stockwork, biotit dan
muscovit hadir dalam jumlah kecil.
Mineral ubahan umumnya berupa lempung dan klorit yang berasal dari
plagioklas, sedangkan biotit terubah menjadi oksida besi. Pada bagian barat Bukit
Tumang, batuan granit mengalami pelapukan kuat membentuk greisen.
Batuan granit di Bukit Tumang memiliki kandungan silikat di atas 70% dan
kandungan CaO dan Na2O yang rendah, maka dapat diklasifikasikan ke dalam
granit tipe S.
Hasil analisis unsur dengan metode atomic absorption spectrometer (AAS)
pada urat kuarsa dengan kedudukan utara – selatan dan pada urat kuarsa yang
membentuk struktur jaring (stockwork) kandungan Sn relatif cukup tinggi (180 –
260 ppm) sedangkan pada urat kuarsa dengan kedudukan baratlaut – tenggara,
kandungan Sn rendah (20 ppm), pada batuan granit, kandungan Sn tidak
terdeteksi dan pada zona greisen, kandungan Sn rendah (40 ppm).


Ketersediaan
#
Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi - Jln. Soekarno Hatta No. 444, Bandung, Jawa Barat (E2) PMB LA 2013 - 3
PMB KVLA20133
Tersedia
#
Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi - Jln. Soekarno Hatta No. 444, Bandung, Jawa Barat (E2) PMB LA 2013 - 3
PMB KVLA201331
Tersedia
#
Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi - Jln. Soekarno Hatta No. 444, Bandung, Jawa Barat (E2) PMB LA 2013 - 3
PMB KVLA201332
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
PMB LA 2013 - 3
Penerbit
Bandung : Pusat Sumber Daya Geologi., 2013
Deskripsi Fisik
77 Halaman, Berwarna, Tanpa Lampiran Peta
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
058 JUL l
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
KONSERVASI
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data

Perpustakaan Badan Geologi
  • Informasi
  • Berita
  • Area Pustakawan
  • Area Anggota

Perpustakaan

  • Pusat Survei Geologi
  • Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
  • Pusat Sumber Daya Mineral, Batubara dan Panas Bumi
  • Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan
  • Balai Besar Survei dan Pemetaan Geologi Kelautan
  • Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek


Badan Geologi - 2025

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?