G, Marapi, G. Tandikat, G. Kerinci adalah termasuk dalam gunungapi yang pernah mengadakan letusan magmatik maupun yang praktik setelah tahun 1600 (tipe A). Kegiatan gunungapi tidak selalu menunjukan gejala yang tetap sepanjang sejarahnya. Maka pengamatan akan kegiatan gunung api perlu dilakukan secara sistematik, sehingga dapat diikuti perkembangan kegiatannya dengan baik.
Maksuda dari pekerjaan ini ialah untuk mengadakan pemeriksaan puncak dan pemetaan daerah bahaya G. Tandikat, sesuai dengan puncak dan pemetaan daerah bahay G. Tandikat, sesuai dengan Repelita tahun II.
Mengingat pentingnya D.G.B. di Indonesia, yang kepulauannya penuh ditaburi oleh gunung - gunung yang berapi; maka penting sekali jika D.G.B disempurnakan, Demikian pendapatnya pemimpin D.G.B.
Dalam penanggulangan bahaya letusan gunungapi diperlukan pemantauan yang sangat ketat. Salah satu metode pemantauan untuk mendeteksi denyut dari suatu gunungapi adalah dengan mempelajari gembumi di sekitar dan dibawah gunungapi (volcano seimology)