Litologi di daerah penyelidikan didominasi oleh batuan gunungapi berumur Tersier dan Quarter. Batuan tertua yang tersingkap adalah batuan sedimen "flysch" berumur Kapur Atas terdiri dari perselingan batupasir, greywake, serpih, konglomerat, bersisipan batupasir dan batulanau gampingan, tufa, lava dan breksi. Hasil penyelidikan geokimia sedimen sungai …
Daerah lembar peta Watampone dibedakan atas 3 jenis morfologi, yaitu daerah dataran tinggi, daerah perbukitan sedang dan daerah dataran rendah. Daerah dataran tinggi terdiri dari dua baris pegunungan yang memanjang arah utara-baratlaut dan dipisahkan oleh lembah Walanae. Puncak pegunungan yang tertinggi adalah 1694 m, sedangkan rata-ratanya 1500 m. Da…
Kurva probabilitas kumulatif telah dibuat dengan menggunakan SSGME P sistem menu pengolahan data geokimia dengan DATAM INE (Johnson, 1993). Kurva ini menunjukkan apakah penyebaran unsur- unsur yang dapat dibuat model sebagai bentuk penyebaran log- normal tunggal atau banyak. Titik belok (inflection points) pada kurva memberikan proporsi relatif dari populasi yang berbeda. Na…
Sesar utama Sumatera terletak kurang lebih 30 km kearah baratdaya, dan termasuk ke dalam Lembar peta Kotaagung. Sedangkan untuk Lembar Menggala dan Tanjungkarang, berdasarkan (Andi Mangga .,dkk 1993), dilewati beberapa sesar yang arahnya relatif sejajar dengan arah sesar utama Sumatera dan salah satunya dinamakan sesar Kalianda (Firman Noorsaga., 1983) yang dimulai dari se…
Peta geologi lembar Baturaja ini disederhanakan dan dikompilasi dari Gafoer dkk (1993), dan penentuan umur dari intrusi granitnya oleh McCourt dan Cobbing (dilampirkan dalam kotak merah berikut peta geokimianya). Struktur dan sesar daerah ini ditafsirkan dari citra potret udara yang dilakukan oleh Puslitbang geologi bekerjasama dengan SSGMEP. Struktur di daerah ini yang dom…
Sebaran satuan batuan utama di Lem bar Bengkulu yang diperlihakan pada peta geologi yang disederhanakan (McCourt, 1993) dibuat untuk membantu pencirian contoh - contoh geokimia kedalam bebera- pa grup litologi yang berbeda, didasarkan pada peta geologi sekala 1 : 250.000 Lembar Bengkulu (Gafoer, dkk., 1992). Lembar ini didominasi oleh 2 litologi yaitu batuan gunun…
Penyelidikan geokimia regional pada Lem bar RENGAT (0915) yang merupakan program lanjutan pemetaan geokimia bersistem Sumatera Bagian Utara yang dilaksanakan oleh "North Sumatra Project" (NSP), telah dilaksanakan pada bulan Juni sampai Juli 1983 (periode I) dan Oktober sampai dengan Nopember 1983 (periode II) oleh Tim Yankey, Victor dan Zulu (Djumsari A dkk., 1983; G…