Pada tg.18 Djanuari 1954, suasana keadaan di sekitar daerah Merapi gelap tertutup kabut tebal. G.Merapi tidak tam-pak sama sekali. Kira2 pada djam 11. pagi, terdengar suara 2 guruh hebat dari djurusan Merapi dan tak lama kemudian menju-sul asap ban jak menembus dari dalam kabut membubung tinggi diudara jang warmanja kamerah2-Xan dan soland jutnja menerang-kan, bahwa pada tig. 20 pagi, G.Merapi …
Pengamatan visual sering kali terhalang cuaca yang buruk, kabut mendung, gerimis - gerimis hujan yang menutup tubuh G. Merapi. Selama waktu cerah yang sejenak, asap, solfatar woro, Gendol, dan ladang yang lain berhembus dengan tekanan lemah setinggi maksimum 400 m. Dari Pos Pengamatan Babadan, Plawangan, dan Ngepos termati kubah lava yang meninggi dan bertambah besar.