Sistem panas bumi Marana ditandai oleh manifestasi panas bumi di permukaan berupa mata air panas Masaingi, Marana, dan mata air panas Yompo yang bertemperatur 51°C hingga 91°C, bersifat netral hingga basa, memiliki nilai daya hantar listrik bervariasi mulai 660 µS/cm sampai 3190 µS/cm, dan berada pada elevasi 2 – 110 mdpl. Hasil analisis geokimianya memperkirakan bahwa fluida panas bum…
Sistem panas bumi Marana ditandai oleh manifestasi panas bumi di permukaan berupa mata air panas Masaingi, Marana, dan mata air panas Yompo yang bertemperatur 51°C hingga 91°C, bersifat netral hingga basa, memiliki nilai daya hantar listrik bervariasi mulai 660 µS/cm sampai 3190 µS/cm, dan berada pada elevasi 2 – 110 mdpl. Daerah panas bumi Marana merupakan sistem flat terrain. Batua…
Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dibidang industri energi memberikan fenomena bahwa sumber daya alam, khususnya panasbumi merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan dapat digunakan sebagai energi alternatif diantaranya sebagai pembangkit tenaga listrik.
Efek yang luas dari gejala gunung api adalah panasbumi yang menghasilkan air mineral. Air mineral ini dapat di analisis untuk diketahui jenisnya, kandungannya, serta hubungannya dengan aktivitas gunungapi tersebut.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang industri energi memberikan fenomena, dimana sumber daya panasbumi dapat dipergunakan manjadi sumber baru.
Daerah penelitian termasuk ke dalam wilayah Desa Palimanan Barat, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Stratigrafi daerah penelitian di bagi menjadi 6 satuan batuan yaitu satuan Batugamping berumur Miosen Tengah; satuan Batulempung berumur Pliosen Bawah; batuan intrusi andesit berumur Plio-Plistosen; satuan andesit berumur plistosen atas; endapan piroklastik berumur plistosen ata…