Kegiatan Regu Penyelidikan Petrokimia dimulai sejak terjadinya letusan per-tama pada 28 Desember 1987 malam hingga menjelang berakhirnya kegiatan 19 Januari 1988 serta dilanjutkan dengan penyelidikan lapangan pada 13 sampai 31 Agustus 1988. Mulai sejak itu Regu Petrokimia pada setiap pertemuan Direktorat Vulkanologi yang khusus menangani kegiatan letusan Gunungapi memberikan pelayanan di bidang…
Maksud penelitian adalah meneliti petrologi dan geokimia batuan hasil gunung api Awu, meliputi pencarian dan pengambilan contoh batuan lapangan dengan memperhatikan gejala vulkanik, analisa petrogafi dan analisa kimia contoh batuan
Penyelidikan dan pemeriksaan petrokimia batuan G.Lamongan yang hendak dicapai sesuai dengan sarana dan kemampuan yang ada bertujuan untuk mengetahui proses magma dengan pendekatannya. Pertama penyelidikan kenampakan di lapangan dengan pengumpulan conto batuan dan pemerik-saan kenampakan geologi. Kedua pemeriksaan/jenis analisis conto hasil lapangan di laboratorium. Ketiga studi pustaka yang ada.
Daerah penyelidikan Lembar Morotai A-3 secara administratif termasuk dalam wilayah Kabupaten Halmahera Utara dan dan Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara dengan luas penyelidikan sekitar ± 750 km2. Pengolahan geokimia terhadap 75 sampel sedimen sungai, dilakukan dengan analisis statistika yang kemudian dimodelkan dengan menggunakan system informasi geografis. Analisis statistik yang digu…
Hasil analisa geokimia batuan gunungapi merupakan salah satu cerminan dari proses apa yang berlangsung pada keak bumi. Analisis statistik pada unsur kimia tersebut dapat memungkinkan diketahui korelasi hubungan antara kedalam zona bBenioff dengan unsur CaO, FeO dan MgO