Laporan ini memuat hasil penyelidikan endapan fosfat gua yang terdapat di daerah Tanah karo dan Langkat dalam rangka mengevaluasi keberadaan fosfat sebagai bahan pupuk alam di daerah tersebut. Penyelidikan ini dilakukan atas dasar kebutuhan fosfat di Indonesia yang tinggi dan melonjaknya impor fosfat mencapai 1 juta ton per ton dan menandakan masih tingginya kebergantungan pada luar negeri .
Pada tgl. 21 April 1984, penulis ditugaskan ke Pasauran untuk ber gabung dengan Sdr. Sikin dan Hery Supriyatno di Pos Pengamatan G. Krata- tau untuk melakukan pengamatan dan penelitian seismik gunungapi dan pe- ngamatan visual dari Pos tersebut. Mengenai hal yang disebut pertama di- tekankan pada pengumpulan data dari hasil pengamatan sebelumnya dan pada waktu itu. Karena pengamatan memang tela…