Sebagai realisasi rencana kerja Seksi Pemetaan Geo- logi, Sub Direktorat Pemetaan Gunungapi, Direktorat Vulkano- logi, dalam tahun anggaran 1989 1990 pada awal Pelita ke V telah ditugaskan satu tim pemetaan geologi ke daerah Gunung Dempo Sumatra Selatan.
Maksud uji coba dan pengamatan seismik adalah untuk lebih mengetahui pengetahuan tentang sistem kerja alat secara maupun perbaikan merata serta terutama bagi teknisi baik operasional, proses komputerisasi data, dan bila memungkinka dimaksudkan untuk mengetahui keadaan seismitivitas daerah G.Batur. Tujuan yang diharapkan dapat digunakan secara maksimal baik hardware maupun softwarenya dan menemu…
Pada tanggal 9 November 1971 diterima kawat dari Gubernur Kepala Daerah Provinsi Jawa Tengah tentang adanya peningkatan kegiatan G. Sundoro. Disamping itu diterima pula laporan lisan tentang hal yang sama dari petugas Dinas Vulkanologi yang Sedang melakukan pemetaan geologi didaerah pegunungan dieng. Kegiatan yang terlihat adalah hembusan asap setinggi lk. 300 meter diatas puncak, terjadi pada …
Dalam tahun anggaran 1993/1994, Proyek Pengamatan/Penga-wasan dan Pemetaan Gunungapi, Direktorat Vulkanologi, telah menyediakan dana untuk melakukan pengamatan kegiatan Kelimutu, di Flores (Gb. 1 Pekerjaan tersebut telah dilakukan pada bulan Mei 1993, yang dilaksanakan oleh 2 petugas dengan SPPD no. 156 dan 160. Pekerjaan lapangan dikerjakan meliputi pemeriksaan kawah, pengukuran suhu fumar ol …
Maksud penyelidikan untuk melaksanakan salah satu tugas dari Proyek Mitigasi Bencana Alam Geologi. Sedangkan tujuannya adalah mengevaluasi kegiatan Gunung api Karangetang secara visual dan seismik. Kegiatan penyelidikan ini dilatarbelakangi oleh kegiatan Gunung api Karangetang yang selama ini masih diatas aktif normal.
Di sekitar puncak G. Soputan terdapat beberapa buah kerucut parasit antara lain kerucut G. Aeseput, Weru, kerucut G. Aeseput, Weru, Reindengan, Kalelondei, Manimporok, dan G. Kelewung. Kerucut-kerucut tersebut umumnya bertindak sebagai benteng alam yang dapat membendung aliran lava dan piroklastik apabila terjadi letusan dikawah pusat.
G. soputan mempunyai tiga kawah yang aktif secara bergiliran yaitu kawah Utama, kawah G. Aeseput dan Aeseput Weru ( parasit). Kawah Utama terletak dipuncak G. Soputan berukuran 600 X 450 m, kawah G. Aeseput berukuran lk 250 x 240 m terletak pada satu krucut sekitar 1 Km sebelah timur laut Kw Utama. Kerucut lainnya terbentuk pada tahun 1915, ketika itu terjadi letusan samping dan leleran lava ke…
G. Colo bertipe strato dan berdanau kawah serta mempunyai ketinggian 588 mdpl, terletak pada posisi 0° 10' Lintang Selatan dan 121° 36,5' Bujur Timur merupakan satu-satunya gunung api di kawasan Teluk Tomini Provinsi Sulawesi Tengah. Gunung api ini terletak memanjang di sepanjang Pulau Una - Una yang merupakan pulau subur. Pada umumnya penghasilan pulau ini adalah kopra. Karena suburnya pula…
Dua buah gunungapi aktif tipe strato doma lava dan strato, terletak di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Propinsi Nusatenggara Timur. Kedua gunungapi tersebut dipisahkan oleh pelana pada ketinggian 1232 m diatas muka laut. Yang berada di sebelah Baratlaut pelana tinggi puncaknya G. Lewotobi Laki-laki. Posisi geografinya 8° 32'Lintang Selatan, 1220 46,5' Bujur Timur (Kemerling, 19…