Bandung - Badan Geologi diwakili Pusat Survei Geologi melaksanakan audiensi terkait tindak lanjut hasil koordinasi perbaikan pengusulan penetapan warisan geologi Kota Ternate, penyerahan Dokumen Perbaikan Usulan Warisan Geologi Kota Ternate beserta dokumen pendukung lainnya, serta kunjungan ke Museum Geologi pada Senin (31/10).
Kedatangan Wali Kota Ternate, Tauhid Soleman disambut langsung oleh Sekretaris Badan Geologi Sugeng Mujiyanto, Kepala Pusat Survei Geologi Hermansyah, dan Kepala Museum Geologi Isnu Hajar, juga bersama koordinator Geosains Asep Kurnia Permana, Subkoordinator Geologi Dasar dan Terapan Aries Kusworo, serta Penyelidik Bumi Ruly Setiawan.
Pada kesempatan ini juga hadir mendampingi M Rusydan Arby Tenaga Ahli Wali Kota Ternate, Rizal Marsaoly Plt Kepala Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kota Ternate, Achmad Idrus, Staf Bapelitbangdes, dan Dedi Arif Ketua Ikatan Ahli Geologi Maluku Utara.
Dalam audiensi tersebut, Wali Kota Ternate beserta rombongan menyerahkan dokumen perbaikan sekaligus untuk mengetahui perkembangan usulan penetapan Warisan Geologi (geoheritage) Kota Ternate. Disamping itu, Tauhid Soleman juga meminta arahan mengenai persiapan yang harus dilakukan pemerintah daerah ke depan.
"Kami terus bekerja dan berusaha untuk memelihata daerah sekitar warisan geologi mulai dari melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan keamanan di 41 situs yang akan diusulkan menjadi warisan geologi. Kami juga akan menyusun masterplan geopark, menyiapkan mini museum dan pusat informasi geologi. Hal ini juga berkesinambungan dengan city branding yang dari Kota Ternate sebagai Kota Rempah, harapannya dapat memajukan pariwisata di Ternate," ungkap Wali Kota Ternate.
Menanggapi hal tersebut Badan Geologi siap untuk membantu dan mendampingi apapun kebutuhan dari Pemerintah Daerah Ternate mulai dari penetapan warisan geologi hingga nanti menjadi Geopark. "Secara administratif perlu ada perhitungan yang tepat secara waktu dan perlu dicermati bersama apa yang kurang dan bisa dibantu disini," ujar Sekretaris Badan Geologi.
Sampai saat ini perkembangan penetapan warisan geologi Kota Ternate sudah diterima dan sedang diidentifikasi. Setelah proses identifikasi dilaksanakan, nanti akan dilakukan pengecekan lokasi dalam tahap verifikasi lapangan.
Kepala Pusat Survei Geologi juga menambahkan bahwa, "Kedepannya untuk penetapan warisan geologi telah disiapkan aplikasi online dan saat ini sedang proses dengan Pusat Data & Informasi ESDM untuk mendapat izin dari sisi keamanannya. Dengan adanya aplikasi tersebut diharapkan dapat mempermudah proses monitoring sehingga tidak perlu adanya pencetakan dokumen dan proses dapat berjalan lebih cepat serta praktis. Kemudian terkait turunan dari Permen ESDM No.1 Tahun 2020 sudah menyiapkan juknis pengusulan penetapan geopark nasional, jadi semua ada pedoman dan tata waktunya."
Sumber: Hardikna (Humas PSG)