Pada
September 2025 lalu, Badan Geologi melalui Perpustakaan Geologi – Pusat Survei
Geologi menyelenggarakan kegiatan Bibliobattle. Salah satu judul buku
yang diangkat berjudul Leluasa di Hari Selasa karya Laura
Vanderkam. Acara ini menjadi wadah bagi para peserta untuk saling
berbagi pemahaman, pengalaman, serta inspirasi dari isi buku yang membahas
pentingnya mengelola waktu dengan bijak agar hidup lebih seimbang dan
produktif.
Dalam suasana
hangat dan penuh antusiasme, peserta berdiskusi mengenai sembilan aturan utama
yang ditawarkan Laura Vanderkam untuk menciptakan ketenangan di tengah
kesibukan sehari-hari. Melalui bukunya, Vanderkam menghadirkan sembilan aturan
sederhana namun penuh makna yang bisa menuntun kita menuju hidup yang lebih
tenang dan terarah.
Ia
mengingatkan pentingnya menjaga jam tidur, merencanakan minggu di hari Jumat,
serta meluangkan waktu untuk bergerak sebelum sore agar tubuh tetap bugar.
Vanderkam juga mengajarkan bahwa sebuah kebiasaan tidak harus dilakukan setiap
hari — cukup tiga kali seminggu pun sudah mampu memberi dampak besar. Ia
menekankan perlunya menyiapkan slot cadangan untuk menghadapi hal tak
terduga, serta mengisi minggu dengan satu petualangan besar dan satu
petualangan kecil agar hidup lebih berwarna. Di tengah rutinitas yang padat,
Vanderkam mengajak kita mengambil satu malam khusus untuk diri sendiri,
mengelompokkan pekerjaan kecil agar efisien, dan selalu memilih aktivitas yang
penuh usaha serta makna sebelum beralih pada hiburan pasif. Kesembilan aturan
ini bukan sekadar teori, melainkan panduan nyata untuk menjadikan hidup kita
lebih seimbang, produktif, dan berkesan.
Pemaparan
berlangsung dinamis, menghadirkan beragam sudut pandang dan refleksi pribadi.
Kegiatan ini bukan hanya memperkenalkan isi buku, tetapi juga mendorong
kebiasaan membaca aktif, berpikir kritis, dan saling bertukar ide di kalangan
pengunjung Perpustakaan Geologi.
Melalui
kegiatan seperti Bibliobattle, Perpustakaan Geologi berperan aktif dalam
mendukung tugas dan fungsi Pusat Survei Geologi (Badan Geologi) sebagai
lembaga yang tidak hanya menghasilkan data dan informasi geologi, tetapi juga
mengelola pengetahuan geosains secara berkelanjutan. Budaya membaca dan diskusi
ilmiah menjadi bagian penting dari upaya penguatan kapasitas sumber daya
manusia geologi (SDM geologi) yang unggul, kreatif, dan adaptif terhadap
tantangan zaman.
Selain
sebagai sarana literasi, kegiatan ini juga mendukung pencapaian Indikator
Kinerja Utama PSG dalam hal peningkatan kualitas layanan informasi dan edukasi
publik di bidang kebumian. Pengelolaan waktu dan produktivitas yang dibahas
dalam buku Leluasa di Hari Selasa sangat relevan dengan ritme kerja para
geolog, pustakawan, peneliti, dan tenaga teknis yang terlibat dalam survei,
pemetaan, dan publikasi ilmiah. Manajemen waktu yang baik menjadi pondasi bagi
ketepatan, keselamatan, dan akurasi dalam setiap kegiatan survei geologi.
Dengan
terselenggaranya Bibliobattle ini, diharapkan semakin banyak pembaca yang
terdorong untuk menata kembali manajemen waktu dalam kehidupan sehari-hari.
Buku Leluasa di Hari Selasa menjadi pengingat bahwa kesibukan bukanlah
alasan untuk tidak hidup tenang dan bermakna—dan bahwa keseimbangan hidup juga
merupakan kunci dalam menjaga produktivitas dan ketajaman berpikir, termasuk
dalam dunia geologi yang menuntut ketelitian, ketekunan, dan ketenangan dalam
menganalisis bumi dan sumber daya alamnya.
Penulis : Irfanny Agustiany
Penyunting : Tim Scientific Board - PSG